Bawa Tendamu Biar Hemat, Nikmati Gunung Gede Pangrango dan Gede di Smart Camp Gunung Luhur Bogor

Kebun Teh di Smart Camp Gunung Luhur
Sumber :
  • viva/idris hasibuan

Menjelang Pagi Hari, Suasana Dingin dan Sejuknya Smart Camp Area Gunung Luhur Membuat Kami Malas Untuk Bangun.

Sebenarnya niat awal kami, di pagi hari kami ingin melakukan pendakian menuju puncak luhur. Di jam 3 sampai 4 saya selalu terbangun dan bahkan semalaman juga tidak bisa begitu tidur nyenyak.

Ketika saya bangun, saya mendengarkan langkah kaki segerombolan orang untuk mendaki menuju puncak gunung luhur. Namun untuk mengintip dari tenda saya tak berani sama sekali. Dan memilih bermain handphone sampai pagi, karena memang sinyal sangat baik disini.

Hingga akhirnya pagi menjelang, kami pun mulai eksplore kebun teh yang ada di depan mata. Kemudian melanjutkan perjalanan menuju puncak gunung luhur.

Tapi selama perjalanan yang sudah sampai 1 jam lebih, kami tidak menemukan pendaki lainnya dan bekas langkah pendaki yang baru. Tak ada tanda-tanda bahwa ada orang yang mendaki dalam waktu dekat di Gunung ini.

Karena kami tidak membawa bekal apa pun selama pendakian menuju gunung luhur, setelah sampai di sebuah camping area (datar dan bisa memuat banyak tenda) akhirnya kami memilih turun, karena memang tidak ada bekal yang kami bawa. Hanya pakai sandal dan baju saja, tak ada minum atau pun makanan.

Menghabiskan Waktu dan Memanggang Ayam di Pagi Hari, Ditemani Udara Sejuknya Kawasan Smart Camp Gunung Luhur.