Cinta Tulus, Berusaha Membahagiakanya, Meski Tak Harus Memilikinya

Cinta Tulus
Sumber :
  • instagram

Jadi Mari Sama Sama Intropeksi Diri, Sudah Tulus kah Kamu Menjalin Hubungan, Atau Sekedar Obsesi Untuk Memiliki Dirinya Semata?

Yang Tulus Pasti Akan Berakhir Bahagia

Photo :
  • tvN

Tuhan mempertemukan kamu dengan seseorang tak selalu berarti bahwa dia adalah jodoh yang kamu cari, namun agar kamu bisa  mengambil hikmah dari setiap pertemuan yang Tuhan rencanakan.

Ketika Tuhan menitipkan hati dan cinta untuk kamu jaga sebaik mungkin, maka cintailah sewajarnya, perjuangkan selayaknya cinta itu dengan menerima kurang dan lebih pasangan, menghargai dirinya dan berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam hidupnya.

Dan saat Tuhan mengambilnya kembali, baik lewat perpisahan atau kematian, maka relakanlah seutuhnya. Begitulah ketulusan yang mampu kamu persembahkan untuk menunjukkan rasa cintamu padanya. Toh, masalah balas membalas sudah ada Allah yang Maha Adil, masalah sakit hati, kamu pasti bisa dan mampu untuk menyembuhkannya dengan cinta yang Tuhanmu berikan.

Jadi bedakan antara tulus dan obsesi untuk memilikinya semata. Karena percaya lah, saat cintamu hanya kamuflase saat obsesi untuk memilikinya begitu menggebu. Begitu dia menjadi milikmu, tak ada keistimewaan yang kamu rasakan, mungkin hanya kepuasan sementara saja. Dan dia pun tidak akan semenantang dulu seperti saat kamu berusaha mengejarnya dengan menghalalkan berbagai cara.