10 Alur Cerita Naruto yang Perlu Dipertanyakan, Gak Logis Kadang!

Olret – Naruto karya Masashi Kishimoto adalah salah satu anime Shonen paling populer dan dikenal luas sepanjang masa, dan salah satu faktor besarnya adalah kekuatan dari banyak alur cerita inti Naruto.

Kisah underdog protagonis tituler Naruto sangat menarik, dan banyak dari arc awal — seperti Negeri Ombak, Ujian Chunin, dan Penghancuran Konoha — membuat penggemar bersemangat tentang masa depan serial ini.

Tidak peduli seberapa bagus sebuah cerita, akan selalu ada alur cerita tertentu yang tidak masuk akal atau memiliki lubang yang jelas, terutama untuk cerita yang sudah berjalan lama seperti Naruto.

Dari perlakuan Hiruzen terhadap Naruto setelah kematian orang tuanya hingga Kaguya dijadikan antagonis utama serial ini, ada banyak alur cerita di Naruto yang menurut para penggemar patut dipertanyakan.

1. Orochimaru Mudah Dimaafkan Setelah Semua Kekejamannya

Dari bereksperimen pada anak-anak hingga menyebabkan kematian Hokage Ketiga, dan kejahatan yang tak terhitung jumlahnya di antaranya, Orochimaru adalah salah satu penjahat paling keji di Naruto.

Jika ada satu karakter yang menurut para penggemar tidak pantas mendapatkan penebusan, itu adalah orang yang berbalik melawan Desa Daun Tersembunyi dan menyebabkan Sasuke mengikuti jejaknya untuk menjadi wadah masa depan.

Menjelang akhir Naruto Shippuden, Orochimaru memutuskan untuk membantu Sasuke dan bersekutu dengan Desa Daun Tersembunyi selama pertarungan melawan Madara. Setelah ini, dia menerima pengampunan penuh atas semua kejahatannya, yang tidak diterima oleh penggemar lama yang percaya dia pantas menghadapi beberapa bentuk hukuman atas semua yang telah dia lakukan.

2. Sakura Mencoba Mengingkari Janji Naruto Dengan Pengakuan Cinta Palsu

Banyak keputusan yang dibuat dengan karakter Sakura yang dipertanyakan, tapi tidak lebih dari keputusannya untuk mencoba melanggar janji Naruto untuk mengembalikan Sasuke ke desa dengan menyatakan cintanya padanya.

Ini bukanlah perasaan aslinya, dan Naruto tidak hanya mengetahui hal ini tetapi juga tidak terpengaruh karena dia akan menepati janjinya meskipun itu hanya untuk dirinya sendiri.

Sakura berpikir Naruto mengejar Sasuke karena dia mencintainya, bersama dengan janji mereka, dan mengaku pada Naruto seharusnya membebaskannya dari beban menyelamatkannya.

Hal ini salah karena berbagai alasan — yang paling jelas, Sakura dan Naruto adalah teman dekat dan rekan satu tim, dan Sakura seharusnya mengerti bahwa Sasuke adalah sahabat Naruto, dan dia akan tetap mengejarnya.

3. Naruto Berubah Dari Pertarungan Tertindas Melawan Takdir menjadi Pahlawan yang Dipilih Oleh Takdir

Naruto dimulai sebagai kisah yang tidak diunggulkan, di mana Naruto menjadi yatim piatu dan diasingkan sejak lahir dan berusaha keras untuk mencapai mimpinya meskipun ada pendapat orang lain. Ini adalah alasan utama mengapa kisah Naruto begitu berdampak dan mengapa begitu banyak karakter dan pemirsa lain mendukungnya saat ia berupaya menjadi Hokage.

Namun, pada akhir Shippuden, terungkap bahwa Naruto sebenarnya adalah reinkarnasi Asura dan pada dasarnya ditakdirkan untuk mengikuti pola kesuksesan yang dia lakukan. Bagi banyak penggemar, hal ini mengurangi dampak dari semua tindakan Naruto sebelumnya dan pesan Naruto secara keseluruhan.

Lantas apa lagi selanjutnya?