Pertama Kali Bantu MU menang, Apa Kata Coach Amorim?

Olret – Ruben Amorim tersentuh oleh sambutan khusus di Old Trafford dan berbagi bahwa dia merasakan hubungan setelah memimpin Manchester United meraih kemenangan dramatis pertama sebagai pelatih kepala.

Memulai pemerintahannya dengan hasil imbang 1-1 melawan Ipswich yang baru dipromosikan di Liga Premier pada hari Minggu, pelatih Portugal berusia 39 tahun itu memimpin Manchester United di kandang sendiri untuk pertama kalinya dalam kemenangan babak grup Liga Europa melawan tim Norwegia Bodo/. Sekilas di pagi hari tanggal 29 November.

Manchester United mengawali laga dengan mimpi buruk ketika Alejandro Garnacho memanfaatkan kesalahan awal kiper Nikita Haikin untuk membuka skor. Namun Bodo/Glimt tiba-tiba unggul berkat gol Hakon Evjen dan Philip Zinckernagel.

Rasmus Hojlund menyamakan kedudukan melalui tendangan voli indah sebelum jeda dan terus mencetak gol segera setelah turun minum, membantu Manchester United menang 3-2, memberi Ruben Amorim kemenangan pertamanya di kompetisi yang pertama kali ia arahkan di Old Trafford.

“Ini perasaan istimewa karena separuh penonton di sini tidak tahu siapa saya,” kata pelatih kepala Man United itu. “Bisa dibilang saya dari Portugal, dan separuh penonton masih belum mengenal saya.”

“Saya belum melakukan apa pun untuk klub ini, tapi cara fans mendukung saya sejak awal membuat saya merasa bahwa saya tidak sendiri. Saya merasa menjadi bagian dari mereka, dan itu sungguh istimewa. Saya harap saya menang. aku tidak akan mengecewakan penggemarku."

"Saya rasa kami sudah meningkat dalam beberapa aspek sejak pertandingan terakhir. Saya tahu ini turnamen berbeda, lawan berbeda, tapi MU sudah membaik dalam cara mengontrol bola. Seluruh tim mengontrol tempo permainan. Bermain lebih baik, mendorong tim sedikit lebih tinggi dan menciptakan lebih banyak peluang."

"Kami seharusnya menyelesaikan pertandingan sebelum berakhir. Namun tim mengalami dua serangan balik. Saya pikir kami perlu meningkatkan ini karena ini masalah kecepatan, fisik, dan serangan balik yang kami miliki." untuk memperbaikinya, tapi saya menyukai beberapa hal yang dilakukan tim hari ini."

Sementara itu, Hojlund kini sudah mencetak delapan gol di kompetisi besar Eropa untuk Manchester United. Pencapaian impresif tersebut berada di urutan kedua setelah Marcus Rashford dan Wayne Rooney yang juga mencetak sembilan gol sebelum berusia 22 tahun.

“Saya merasa Rasmus Hojlund hampir kehabisan tenaga,” kata Amorim usai pertandingan merujuk pada kelelahan pemain tersebut karena harus menekan dan bergerak terus menerus sepanjang pertandingan.