Masa Lalu yang Membuat Kita Saling Mengerti

Olret – Setiap orang pasti memiliki perjalanan hidup yang berbeda. Namun dalam menjalaninya, mereka pasti akan melewati fase percintaan, pendidikan, karir, dan pekerjaan.

Berikut beberapa kisah mencintai dan perjalanan hidup yang menyentuh hati

Aku Mencintaimu

Aku mencintaimu

Satu hal yg tidak akan pernah berubah

Aku mencintaimu

Tanpa tapi

Namun Tuhanku ingin aku belajar lebih sabar lagi

Ia begitu mencemburumu

Sehingga mungkin saat ini aku begini

Semakin aku mengelak dan tidak sabar

Rasa ini membuatku semakin sakit

Maka dengan segala kerendahan hati, bantu aku Tuhan

Bantu aku untuk sabar

Bantu aku meraih ridhoMu

Mungkin dengan ridhoNya

Kita bisa menyatu

Lebih dari sebelumnya

Saat ini Ia hanya mencemburumu dan ingin aku lebih memprioritaskanNya

Mood

Ada dua tipe manusia disekitar kita

Ada yang bisa mengubah badmood menjadi goodmood

Dan,  yang biasanya mengubah goodmood menjadi badmood

Kamu termasuk yang mana?

Semoga kategori yang pertama ya

Broken Home

Sehebat apapun laki-laki, Ia takkan pernah bisa menggantikan peran seorang ibu

Begitupun wanita. Sehebat apapun dia, Ia takkan bisa menggantikan peran seorang ayah.

Semua punya peran dan keistimewaan masing-masing yang membuat mereka sempurna.

Tidak ada manusia yang sempurna. Namun ketika dua insan ini bersatu, mereka saling melengkapi kekurangan satu sama lain yang membuat mereka sempurna.

Hingga pantaslah ketika seseorang kehilangan salah satu dari ayah atau ibunya, Ia menjadi "pincang". Dalam kata bekennya, "broken home"

Dan tidak akan pernah sama dengan anak "normal" yang masih punya ayah dan ibunya.

Kenali

Segala sesuatu yang dipaksakan itu hasilnya gak baik

Kamu harus bisa mengenali diri kamu sendiri

 

Masa Lalu yang Membuat Kita Saling Mengerti

Ketika melihat ke arah laut dengan ombak yang begitu tenang, angin yang dingin dan suara alam yang begitu rileks

Aku ingin menikmati semua ini dengan mu.

Berbagi beragam kisah yang mungkin sering terabaikan karena kesibukan yang menghakimi.

Mungkin ada banyak yang harus kita diskusikan. Tidak melulu soal masa depan.

Mungkin juga tentang masa lalu yang membuat kita tidak saling mengerti.

Atau sekedar obrolan ringan mengenai pekerjaanmu minggu ini?

Mengapa sebuah komunikasi menjadi sesuatu yang sangat kita butuhkan dan kita rindukan saat ini

Apa memang kita tidak bisa saling mengerti (lagi)?

Sebuah hubungan tidak harus selalu berjalan mulus. Kadang pertengkaran membuat kita semakin bijak dan dewasa. Tapi bisakah kita meminimalkan pertengkaran itu dan tetap tumbuh dewasa? Dengan saling memahami dari sudut pandang masing-masing?

Sekali lagi, di tempat dengan pemandangan senyaman ini, aku ingin berbagi banyak kisah denganmu