Pelajaran Penting dari Drama Korea The Eighth Sense, Proses Perjalanan Dewasa Hingga Cinta
Ae Ri adalah kebalikan dari Ji Hyun dalam hampir semua aspek. Gadis kota yang ramah dan berasal dari pinggiran kota yang kaya ini tidak kesulitan membuat orang lain terpesona dengan karismanya.
Dari trik pesta hingga lelucon ceria, dia menjadi pusat perhatian. Namun, ketegasannya mengintimidasi Ji Hyun, yang mengakui bahwa dia membuatnya tidak nyaman. Ae Ri mewakili segalanya yang bukan Ji Hyun.
Berada di dekatnya menyoroti kekurangannya yang mencolok, membuat introvert yang terlindung ini semakin sadar diri.
Di api unggun, Ji Hyun melindungi Ae Ri dari tekanan teman sebaya dan meminum alkohol atas namanya. Bersyukur atas kesatriaannya, Ae Ri ingin menjadi temannya.
Dia mengundangnya untuk jalan-jalan, tapi dia menghindarinya dan membuat alasan untuk meminimalkan kontak mereka. “Dia kelihatannya baik. Kenapa kamu begitu kasar padanya?” Joon Pyo menyebut perilaku teman sekamarnya yang tidak ramah.
Masalahnya bukan terletak pada dirinya. Tertahan oleh rasa tidak amannya, Ji Hyun menolak teman sekelasnya yang ramah untuk mencoba berhubungan dengannya. Bagi para introvert, sosialisasi satu lawan satu bisa sama menakutkannya dengan acara berkelompok.
Setelah Ji Hyun melewatkan jadwal makan mereka, Ae Ri bisa saja menghentikan persahabatan sepihak ini. Untungnya, dia adalah orang yang lebih besar dan menjernihkan suasana. Saat mereka berkomunikasi secara terbuka, Ji Hyun menjadi santai dan menyadari ketulusannya.