Suchwita Ep 17: Pesepakbola Lee Kang In dan SUGA BTS Diskusi, Apa Saja?

Olret – Acara kesayangan SUGA BTS, Suchwita, kembali minggu ini dengan episode baru yang menampilkan Lee Kang In, pemain sepak bola tingkat nasional.

SUGA dan Lee Kang In berdiskusi secara jujur ​​mengenai kesulitan yang mereka hadapi dalam mengikuti passion mereka, bagaimana mereka menghadapi hari-hari buruk dan apa yang akan terjadi di masa depan, sambil berbicara tentang kecintaan mereka terhadap olahraga.

SUGA melakukan percakapan jujur ​​dengan Lee Kang In

Episode dimulai dengan SUGA bertanya kepada Lee Kang In apakah lebih baik berada di acara bincang-bincang atau berada di lapangan dengan 60.000 orang, dan pemain tersebut menjawab bahwa meskipun dia sudah berada di depan kamera sejak kecil, bermain masih lebih baik daripada berbicara di acara bincang-bincang.

Namun, dia ingin berbagi ceritanya di depan para penggemar, jadi dia memilih untuk tampil di acara tersebut.

SUGA kemudian bertanya kepadanya tentang apa yang dia lakukan saat ini, dan pemain tersebut menyebutkan bahwa dia belum bisa beristirahat sejak Piala Dunia Qatar 2022. SUGA menyebutkan bahwa dia telah memperhatikan pemain tersebut sejak Fly Shoot Dori. Sang pemain juga membawakan anggur hijau ade sebagai bagian dari tradisi minuman di acara tersebut.

Duo ini terus berbicara tentang kecintaan mereka terhadap olahraga dan bagaimana musik dan olahraga dapat berkorelasi dalam berbagai tingkatan. Lee Kang In merefleksikan kehidupan masa lalunya di Spanyol dan bagaimana dia menghadapi kesulitan saat berusaha mencapai mimpinya menjadi pemain profesional.

SUGA merefleksikan kehidupannya sendiri dan mengatakan bahwa dia percaya bahwa kesulitan adalah bagian dari perjalanan, dan Lee Kang In menyetujuinya.

Mereka melanjutkan dengan membahas Piala Dunia dan pengalaman Lee Kang In bermain di dalamnya. Duo ini berbicara tentang bagaimana mereka mengatasi rasa gugup sebelum pertandingan dan penampilan mereka dan bagaimana perasaan mereka saat naik pesawat sebelum pergi ke acara penting.

Mereka secara terbuka berterus terang satu sama lain dan menyoroti poin-poin dalam hidup mereka yang mereka rasa layak untuk dibagikan untuk mencerminkan seberapa besar mereka telah berkembang di bidangnya masing-masing.

Episode tersebut juga menampilkan cameo SUGA sebagai seekor kucing yang membuat para penggemar tergila-gila dengan kelucuannya.

SUGA dan Lee Kang In berbicara tentang impian dan ketakutan masa depan

Mereka kemudian melanjutkan diskusi Fly Shoot Dori, sebuah program TV berbasis realitas olahraga tentang sepak bola. Pemain tingkat nasional itu secara jujur ​​menceritakan rasa kecewa pada dirinya sendiri setelah melakukan kesalahan dan cara mengatasinya.

SUGA menanyai Lee Kang In tentang kegugupannya dan bagaimana rasanya akhirnya bertemu dengan selebriti yang selalu mereka lihat di layar. Mereka berdua menjawab, saat melangkah ke lapangan, mereka menjelma menjadi artis/pemain dan tidak terlalu mengkhawatirkannya.

Duo ini merefleksikan bidang mereka saat ini dan seberapa jauh kemajuan mereka

Mereka berbincang tentang apa yang mungkin mereka lakukan jika tidak berada di bidangnya masing-masing. Lee Kang In, yang baru-baru ini bergabung dengan salah satu dari lima tim sepak bola terbaik dunia, ditanya tentang tekanan yang menyertai langkah tersebut.

SUGA juga menyebutkan bagaimana setelah AMA, BTS merasa tersesat tetapi memutuskan untuk maju dengan kerja keras yang gila-gilaan.

Mereka mengenang pelatih pertama sang pemain, Yoon Sang Chul, dan betapa bangganya dia terhadap perjalanan Lee Kang In, dan memberikan penghormatan kepadanya. Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Lee Kang In adalah bahwa di hadapan siapa pun dia ingin merasa puas dengan pekerjaannya dan jika tidak, maka pekerjaan itu sia-sia. Dan itulah yang dia yakini sebagai filosofi hidupnya.

Segmen ini diakhiri dengan Lee Kang In berbagi mimpinya memenangkan Piala Dunia dan mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada orang-orang yang mendukung kesejahteraannya.

Acara ini ditutup dengan segmen lucu tentang nama panggilan, di mana Lee Kang In menanyakan nama panggilan kepada SUGA, dan SUGA berkata bahwa dia akan mengiriminya pesan setelah memikirkannya.