6 Keindahan Gunung Papandayan, Cocok Buat Tektok Tapi Bukan Pendaki Pemula?

Keindahan Gunung Papandayan
Sumber :
  • Idris Hasibuan

Olret – Banyak yang mengatakan bahwa Gunung Papandayan sangat cocok untuk tektok dan sangat bersahabat untuk para pendaki pemula. Lalu benarkah pernyataan tersebut?

Sebenarnya untuk menjawabnya, tergantung seberapa sering kamu olahraga dan bentuk badan serta berat badan. Namun menurut saya, sebenarnya Gunung Papandayan tidak begitu cocok untuk orang yang belum pernah mendaki.

Karena tanjakan yang ada selama dari basecamp sampai dengan camp area, cukup terjal dan bahkan ada tanjakan dengan bebatuan dan anak tangga yang bisa membuat putus asa.

Bukan hanya tanjakan tersebut, panasnya sengat mentari langsung ke tubuh di siang bolong bisa membuat emosi dan putus asa di jalur. Namun bagi kamu yang ingin mencobanya, gak ada salahnya juga seh.

Nah, lantas apa saja sebenarnya yang menarik di Gunung Papandayan. Simak yuk ulasan olret liburan kali ini.

1. Memasuki Basecamp, selain suasana yang dingin dan sejuk. Kamu akan disuguhkan langsung dengan pemandangan yang indah khususnya bunga bokor.

Bunga Bokor

Photo :
  • Idris Hasibuan

2. Setelah berjalan kurang lebih 30 menit, kamu juga akan melihat pohon cantigi dan aliran kawah. Namun yang pasti jalur bebatuan, langit biru serta gumpalan dari kawah juga sangat menarik untuk dipandang.

TekTok ke Gunung Papandayan

Photo :
  • viva/Idris Hasibuan

3. Setelah berjalan cukup panjang, sebelum melanjutkan ke Pos 3. Kamu perlu melihat aliran kawah yang cukup deras. Jangan lupa mengabadikan momen apik kamu disini ya.

Kawah Gunung Papandayan

Photo :
  • viva/Idris Hasibuan

4. Tak jauh dari aliran kawah tersebut, saatnya menikmati Danau Warna Hijau yang ada disini.

Kawah Gunung Papandayan

Photo :
  • viva/Idris Hasibuan

5. Puas dari Danau, Saatnya melanjutkan perjalanan panjang dan melelahkan. Kamu harus tracking di atas jalanan bebatuan yang sedikit menurn, lanjut menanjak perlahan sehingga membentuk kemiringan di atas 45 derajat dan terus menaiki anak tangga. Setelah sampai, inilah kawasan hutan mati yang selalu menjadi idola.

Hutan Mati Gunung Papandayan

Photo :
  • viva/Idris Hasibuan

6. Sebelum menuju camp area, sebenarnya ada kawasan bunga edelweis. Namun saya lebih suka menikmati keindahan suasana camp area gunung papandayan.

Camping Ground Gunung Papandayan

Photo :
  • idris hasibuan