Catatan Perjalanan : Camping di Pulau Sangiang, "Surga" Tersembunyi di Banten

Pulau Sangiang
Sumber :
  • Viva/Idris Hasibuan

Setelah istirahat puas, saatnya perjalanan dilanjutkan dengan ditemani seorang pemandu. Perjalanan menuju goa kelelawar pun dimulai, jalanan yang cukup membuat langkah kaki serta nafas mulai ngos-ngosan harus ditempuh kurang lebih 40 Menit.

Selama perjalanan kamu akan disuguhkan dengan pemandangan hutan serta sesekali mendengar suara-suara kambing yang sedang asyik mengisi perutnya. Tak terasa, kami pun sudah sampai di goa kelelawar. Bau khas kelelawar akan menyambutmu disini.

Tak banyak yang bisa dilakukan di sini, hanya sekedar melihat keleawar yang beterbangan dan disambut dengan hempasan ombak di bawah goa. Di dalam goa ini, katanya ada sebuah ikan hiu yang hanya bisa dilihat orang-orang tertentu. Setelah puas dengan goa kelelawar, perjalanan selanjutnya menuju puncak harapan dan menunggu sunset.

Tapi sayangnya, sang alam tak bersahabat sehingga tak nampak sunset yang indah. Tapi jangan kecewa dulu, karena dari puncak harapan ini kamu bisa memandang laut yang tenang serta berfhoto ria.

Perjalanan selanjutnya pun dimulai, yaitu menuju pantai dan tempat istirahat. Tak terasa waktu pun menjelang malam, api unggun pun dinyalakan sambil menunggu makan malam sambil mendengarkan musik.

6. Di Pagi Hari, Saatnya Berenang di Laut yang Hijau Serta Bermain Pasir Putih yang Halus (Hari Ke dua)

Pantai pulau sangiang

Photo :
  • Viva/Idris Hasibuan