Rasakan Petualangan Seru Hanya di Goa Pindul Yogyakarta

Yogyakarta, Olret – Yogyakarta menjadi salah satu lokasi favorit bagi masyarakat Indonesia khususnya para wisatawan. Di Kota Gudeg ini, terdapat berbagai macam tempat wisata yang sangat kekinian yang disesuaikan dengan perkembangan zaman, baik itu wisata alam maupun wisata buatan.

Tak sedikit wisatawan yang datang ke Yogyakarta baik itu dari dalam maupun luar negeri, bahkan kamu sering melihat beberapa rombongan bus yang memadati jalanan Kota Yogyakarta.

Saking banyaknya objek wisata kekinian di Yogyakarta, tak jarang hal tersebut membuat kamu bingung. Saat melihat beberapa referensi di internet, kamu hanya akan semakin bingung bahkan ingin menikmati semua objek wisata tersebut.

Namun, jika kamu menginginkan objek wisata yang alami dan lain dari yang lain, maka kamu bisa memilih Goa Pindul. Goa yang satu ini sudah terkenal akan pesonanya yang indah juga aktivitasnya yang sangat asyik dan menyenangkan.

Goa Pindul Yogyakarta

Goa Pindul terletak di kawasan Dusun Gelaran, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten gunung Kidul, Yogyakarta. Goa Pindul ini sudah terbentuk diperkirakan sejak jutaan tahun yang lalu. Maka tak heran jika stalaktiknya masuk 4 besar di dunia. Pesona bebatuan dan stalaktiknya tentu saja sudah mendunia, sehingga banyak wisatawan mancanegara yang sengaja mengunjungi tempat ini.

Dulunya, Goa ini dijadikan sebagai tempat aktivitas warga sekitar, seperti memancing, mencuci pakaian, mandi, mencuci piring, berenang, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan karena air yang terdapat di goa pindul ini jernih serta tidak memiliki bau yang menyengat, juga tidak tercampur dengan limbah-limbah dari luar yang membuat air menjadi kotor.

Saking jernihnya, ikan-ikan pun betah untuk tinggal di goa ini dan sering dijadikan lauk oleh masyarakat untuk makan sehari-hari.

Sebelum kamu mengunjungi objek wisata ini, sebaiknya kenali dulu beberapa hal penting di bawah ini.

Sejarah

Goa pindul merupakan goa alami yang terbentuk sejak ribuan tahun lalu. Nama Goa Pindul terdiri atas 2 kata, yaitu “pipi” dan “kebendul” yang memiliki arti pipi yang terbentur. Masyarakat sekitar pun mengetahui asal usul nama Goa Pindul ini dari legenda yang beredar di masyarakat.

Legenda ini bercerita tentang dua orang yang diutus dari Panembahan Senopati. Kedua utusan tersebut diketahui bernama Ki Juru Mertani dan Ki Ageng Panembahan yang diberi perintah untuk membunuh seorang bayi. Namun kedua orang tersebut tidak tega untuk membunuhnya karena wajah bayi yang menggemaskan dan polos itu dapat mengurungkan niat kedua orang tersebut.

Pada saat itu pula, Ki Juru Mertani dan Ki Ageng Panembahan berniat untuk memandikan bayi tersebut di suatu puncak bukit. Saat Ki Juru Mertani menginjakan kakinya di atas ketinggian tersebut, terbentuklah sebuah lubang yang dibawahnya mengalir air yang jernih. Pada saat memandikan bayinya, pipi bayi tersebut terbentur ke salah satu dinding goa. Pada saat itulah goa tersebut dinamakan Goa Pindul dan terus digunakan sampai saat ini.

Daya Tarik Goa Pindul

Daya Tarik yang disuguhkan Goa Pindul yaitu wisata air Cave Tubing. Dengan panjang goa yang cukup terbentang sepanjang 350 meter dan lebar sekitar 4 sampai 5 meter, memberikan sensasi Cave Tubing yang sangat asik dan tak terlupakan. Cave Tubing ini berbeda dengan rafting. Untuk menikmati wahana Cave Tubing, kamu harus menggunakan baju pelampung dan ban apung untuk menelusuri goa dan sungainya. Kamu tidak perlu khawatir saat melakukan aktivitas ini karena ada fasilitas pendamping yang akan membuat kamu tetap aman.

Saat melakukan cave tubing, beberapa kelelawar siap menemani perjalanan kamu menelusuri sungai di sepanjang goa. Dengan adanya kelelawar ini, suasana di Goa Pindul akan lebih berkesan serta memberikan pengalaman berpetualang yang belum pernah kamu rasakan sebelumnya.

Di Goa ini, terdapat satu ruangan yang sering dijadikan spot foto para pengunjung. Ruangan yang satu ini memiliki lubang yang dapat ditembus oleh sinar matahari sehingga menampakan pemandangan yang sangat eksotis. Jika kamu tertarik untuk mengambil gambar di spot ini, pastikan kamera yang kamu gunakan memiliki resolusi yang baik agar menghasilkan gambar yang bagus dan cantik.

Saat menelusuri sungai di Goa Pindul, kamu akan melewati 3 zona, yaitu zona terang, zona remang, an zona gelap. Pertama-tama, kamu akan memasuki zona terang, disusul oleh zona remang, dan terakhir zona gelap.

Harga Tiket

Agar bisa menikmati objek wisata yang satu ini, kamu hanya perlu mengeluarkan kocek sebesar 50 ribu hingga 100 ribu rupiah per orangnya. Harga tersebut tentu saja sewaktu-waktu berubah tergantung kapan kamu mengunjungi objek wisata tersebut. Misalnya, harga tiket masuk akan lebih mahal jika pada saat weekend atau menjelang liburan panjang.

Itulah beberapa hal penting yang harus kamu ketahui sebelum mengunjungi Goa Pindul. Luangkan waktu bersama teman atau keluarga untuk menikmati keindahan alam Goa Pindul yang tidak bisa kamu temukan di tempat lain.