Bersedih Karena Patah Hati Itu Biasa, Tapi Kamu Juga Harus Bangkit Lagi

Olret – Saat merasakan jatuh cinta, rasa hati memang berbunga-bunga dibuatnya. Namun, saat hati merasakan patah sebab terluka oleh cinta, rasanya sangat sulit untuk menerima.

Karena orang yang pernah memberi cinta dan bahagia, nyatanya juga bisa memberikan luka dan kecewa. Hal yang rasanya tak ingin diterima oleh hati. Tapi begitulah perilah mencintai dan menyayangi, siap bahagia, namun juga harus siap terluka juga kecewa sewaktu-waktu.

Menerima keadaan bahwa seseorang yang dicintai akan mengecewakan hati dengan memberikan patah hati itu memang sulit.

Hati tak semudah itu bisa menerima. Hati butuh penyesuaian terhadap apa yang kini tak lagi sama seperti apa yang dahulu di rasa. Ya, bersedih sebab patah hati itu memang manusiawi.

Kamu boleh saja saat ini masih sulit menerimanya. Kamu boleh saja merasa sedih sebab patah hatimu itu. Tapi ingat, sedihmu jangan berlama-lama!

Perasaan itu memang tak bisa disembunyikan. Saat seseorang merasa bahagia, rasa bahagia itu akan terlihat jelas pada raut wajahnya. Begitu juga saat seseorang merasa sedih.

Sebagaimana pun dia menyembunyikan rasa sedihnya itu, tetap saja kesedihan itu akan terlihat dari wajahnya. Pura-pura bahagia itu menyakitkan dan sulit. Kamu tak perlu berpura-pura bahagia saat hatimu memang sedang terluka. Lepaskan saja rasa sedihmu itu agar hatimu pun bisa dibuat lega.

Kamu tak perlu memaksakan hatimu untuk bisa segera menerima. Biarkan saja perlahan, sampai hatimu benar-benar bisa menerima itu semua

Memaksakan hatimu untuk bisa sembuh segera itu malah akan menyakitkan dirimu sendiri. Apalagi sampai mencoba terlihat baik-baik saja, saat hatimu sebenarnya sedang merasa tak baik, itu juga sama menyakitkannya.

Kamu tak perlu berlagak baik-baik saja. Kamu tak perlu meminta hatimu untuk sembuh segera. Biarkan perlahan sampai hatimu benar-benar bisa menerima.

Nanti, seiring berjalannya waktu, kamu pun akan paham. Hatimu pun akan bisa menerima. Menerima keadaan yang saat ini mungkin sulit untuk hatimu bisa terima. Semua hanya perkara waktu. Semua hanya perkara kamu bisa berdamai dengan kondisi yang baru.

Sebab, berlarut dalam patah hati terlalu lama malah akan membuatmu nantinya sulit sendiri. Sulit meyakini hatimu saat ada orang baru yang mulai mencoba masuk ke hidupmu.

Sekarang, jika kamu memang butuh waktu untuk sendiri dan menerima akan kondisi hati itu, tak mengapa. Mungkin dengan begitu bisa membuatmu kelak kembali bangkit dari rasa patah hatimu itu.

Dan mungkin, dengan begitu rasa sedih akan segera berubah menjadi bahagia. Berdamailah dengan dirimu. Berdamailah dengan kondisi yang tak sesuai dengan harapmu. Kelak nanti setelahnya, kamu pun pasti akan bisa tersenyum kembali hingga melupakan apa yang sudah terjadi.