Jika Memang Aku Masih Bagian Dari Masa Depanmu Kelak. Pasti Ada Jalannya Kita Dipertemukan Lagi
Olret – Bagaimanapun hidup itu misteri. Ada saatnya kita dipertemukan, dipisahkan lalu dipertemukan kembali dalam keadaan yang hanya Tuhan yang tahu.
Kamu yang pernah jadi tambatan hati, namun ternyata kisah kita harus berakhir disini. Tak mengapa. Pergilah ...
Aku akan berusaha untuk mengikhlaskan dan merelakanmu. Aku akan belajar untuk hidup tanpa dirimu lagi. Dan bersabar untuk menjalani kisah ini.
Sungguh, aku tak lagi berharap banyak. Jika memang ada yang lebih baik yang Tuhan berikan untukku, maka aku akan belajar untuk menerimanya. Namun, jika suatu hari kita dipertemukan kembali dalam keadaan yang lebih baik dan aku memang masih menjadi bagian dari masa depanmu. Maka yakin saja, Tuhan pasti beri jalan untuk dipersatukan.
Dari Penantian Aku Belajar Untuk Bersabar, Bersabar Untuk Merelakan Jika Kamu Harus Meninggalkan
Aku tahu cinta itu bukan hanya memiliki, tapi juga merelakan seseorang yang memang harus pergi. Karena itu, aku belajar untuk ikhlas dan bersabar atas takdir Tuhan.
Mungkin kamu memang bukan orang yang terbaik untukku sekarang atau memang bukanlah jodoh yang diperuntukkan Tuhan. Jadi pergilah, jangan khawatirkan aku. Aku akan baik-baik saja, move on dan terbiasa hidup tanpa dirimu lagi.
Biarlah Semuanya Berjalan Sebagaimana Seharusnya. Aku Akan Fokus Pada Kebahagiaanku Sendiri dan Belajar Untuk Tak Lagi Mengenang.
Entahlah, aku tak bisa menjanjikan tepatnya kapan aku benar benar tersembuhkan dan melupakanmu. Tidak akan menangis lagi saat mengingat soal kamu atau tempat-tempat yang menjadi kenangan.
Aku akan tersembuhkan dari semua trauma dan mulai membuka hati lagi untuk lebih bahagia. Aku akan belajar untuk tak terus mengenang dan mengubur semua kisah itu di bagian paling dalam.
Percayalah Seiring Dengan Waktu Aku Akan Ikhlas Dan Membuka Lembaran Baru Dalam Hidup.
Move on itu tak harus dengan melupakan bukan? tapi move on adalah perasaan sudah biasa saja ketika mengingat apapun yang telah terjadi di masa lalu.
Dan akan ada saatnya aku bisa seperti itu, juga membuka lembaran baru dalam hidup. Tak lagi berharap kamu hadir kembali. Tak lagir berharap bisa mengulangi segala kisah lagi.
Tapi, Jika Memang Tuhan Masih Memberi Jalan Dan Aku Masih Jadi Bagian Dari Masa Depanmu. Maka Pasti Ada Jalan Dipertemukan Lagi
Bukannya aku mau berharap, tapi kali ini aku lebih memasrahkan cerita kisah itu pada Sang Pemilik Kehidupan. Aku akan fokus ada hidup dan kebahagiaanku tanpa berharap lagi padamu.
Namun, jika memang aku masih menjadi bagian dari masa depanmu. Percayalah aku sudah memaafkan dan mengikhlaskan apa yang telah terjadi. Biar Tuhan dan RencanaNya saja yang bekerja tentang kisah itu selanjutnya.