Sekuat Apapun Bertahan, Jika Memang Belum Jodoh! Akhirnya Akan Berpisah Juga
- U-Repot
Kesempatan yang aku amini. Membuatku bertanya-tanya hingga kini, bagaimana seandainya jika kamu tak membuat kesempatan itu untuk mungkin terjadi.
Bagaimana seandainya aku tak lantas mengamini kesempatan itu agar benar-benar terjadi. Di sana lah takdir campur tangan. Takdirlah yang mempertemukan kita. Takdir yang terus meronce satu demi satu dalam untaian detikan waktu.
Waktuku, waktumu. Sehingga sejauh apapun kita mencoba memisahkan diri, seolah-olah kita adalah kutub magnet yang saling tarik menarik, kita pun berakhir bersama lagi.
Juga pada takdir yang memisahkan kita. Takdir yang menjadi dinding pemisah. Tinggi dan kokoh. Namun masih saja menyisakan jendela yang terkadang kita gunakan untuk tetap bertemu. Aku percaya pada takdir. Seperti sekarang.
Entah bagaimana, hatiku sepertinya tahu bahwa ini bukan saatnya, iya bukan dia. Tak perlu terburu-buru menemukan yang baru. Nikmati saja serpihan ini. Semoga takdir memberi kita kejutannya yang terbaik. Do you believe in fate? I do. From the start till the end.