5 Cara Menjadi Gamer Profesional, Salah Satunya Lewat Pendidikan

Olret – Jika kamu ingin belajar sesuatu dalam beberapa tahun terakhir, hidup ini terlalu singkat untuk terjebak dalam panggilan Zoom atau online saja. Lewatlah sudah hari-hari untuk menaruh harapan dan ambisi – sekaranglah waktunya untuk sedikit bermimpi.

Khususnya saat ini pusat game khusus game bermunculan di seluruh dunia, dari Toronto hingga Indoensia. Ruang-ruang ini dipenuhi dengan peralatan gaming canggih, memastikan para pemain esports pemula dapat fokus pada judul yang mereka pilih.

Jika kamu ingin menjadikan bermain game sebagai pekerjaan jam 9-5 yang menguntungkan. Kamu bisa memulainya dengan berbagai cara, mulai dari belajar ototidak sehingga belajar di sebuah pendidikan resmi. Penasaran bukan?

Kami akan memberikan tips yang pas untuk kamu, bagaimana caranya untuk menjadi seorang gamer profesional. Yuk, simak!

1. Menemukan alasan yang tepat untuk menjadikannya sebagai pekerjaan yang menghasilkan.

Seperti halnya apa pun dalam hidup, penting untuk bermain Esports dengan alasan yang tepat. Kecintaan pada kompetisi, kepuasan untuk berkembang sebagai pemain, dan rasa berkontribusi pada tim dan komunitas adalah alasan yang sah untuk bermain.

Dalam jangka panjang, motivasi positiflah yang membuat para pemain tetap terlibat. Sebaliknya, pemain yang termotivasi oleh uang, ketenaran, dan kesuksesan cepat kemungkinan besar akan kehabisan tenaga sebelum menjadi profesional.

Mencintai permainan ini akan membuat perbedaan besar selama latihan sehari-hari saat kamu secara bertahap memperoleh keterampilan untuk menjadi profesional.

2. Pilih Game yang Sesuai dengan Minat dan Sesekali Cobalah Mencari Lomba dan Turnamen yang kecil sehingga besar.

Langkah selanjutnya adalah menemukan permainan yang kamu sukai. Ada dua aliran pemikiran di sini: pilih game yang sedang naik daun atau pilih game yang sudah mapan.

Nilai dari memilih game yang ditetapkan sebagai Esport adalah infrastruktur dan sumber dayanya sudah tersedia untuk mendukung game profesional.

Judul-judul Esports yang sudah lama ada seperti League of Legends, Dota 2, dan CounterStrike: Global Offensive (CS:GO) memiliki basis pemain yang besar dan berdedikasi dan, lebih jauh lagi, mensponsori turnamen dengan hadiah yang menggiurkan.

Sisi negatifnya adalah ini adalah adegan yang lebih sulit untuk ditembus oleh pendatang baru.

Saat kepercayaan diri kamu sudah bertambah, cari tahu apakah ada acara LAN (Jaringan Area Lokal) yang dapat kamu ikuti. Pengalaman dan eksposur yang dapat kamu hasilkan di acara tatap muka ini tidak ada bandingannya, dan akan menemukan ukuran yang jauh lebih baik tentang bagaimana bermain di depan orang banyak ketika tekanan sedang tinggi dibandingkan saat bermain online.

3. Bergabunglah dengan Komunitas

Meskipun game profesional adalah tentang bakat individu, hal ini juga tentang budaya di sekitar game tersebut. Sebelum menginvestasikan terlalu banyak waktu untuk mempelajari seluk-beluk permainan tertentu, luangkan waktu untuk bersembunyi di forum dan tempat lain di mana para pemain berkumpul.

Pengalaman tersebut akan memberikan indikasi yang lebih baik tentang jalur ke depan, dan kamu akan dapat menilai apakah perjalanan pemain pro sejalan dengan tujuan dan motivasi pribadi.

Membenamkan diri dalam dunia permainan sangat penting untuk memajukan karier, jadi pastikan kamu menikmati kebersamaan dengan pemain lain.

Salah satu alasannya adalah poin-poin penting dari meta game dibahas di papan pesan, forum, dan saluran YouTube. Pemain perlu berinteraksi satu sama lain untuk melacak meta yang berkembang dan juga mengulanginya — berkontribusi kembali ke tempat mereka berada.

Selain itu, komunitas adalah motivasi yang kuat untuk tetap berinvestasi dalam game dalam jangka panjang.

4. Praktek dan Menempuh Pendidikan

Setelah belajar dan terus melakukan praktek sehingga semakin ahli. Kamu juga perlu
menguasai mekanisme permainan. Berkonsentrasilah untuk mempelajari keterampilan khusus permainan sampai keterampilan tersebut tertanam dalam memori otot.

Baik itu serangan terakhir di MOBA, membidik dengan akurat di FPS, atau memaksimalkan aksi per menit di RTS, keterampilan ini tidak pernah kehilangan arti pentingnya. Pemain profesional berlatih mekanik tanpa kenal lelah agar tetap tajam dan melakukan perbaikan kecil-kecilan, namun pemain yang baru memulai harus meningkat secara dramatis dengan latihan.

Selain itu praktik, kamu juga bisa belajar di lembaga resmi yang ada di Indonesia. Banyak lembaga yang sudah terstandar di Indonesia dan memiliki reputasi yang baik. Sebut saja PERNASI.

Apa Itu PERENASI?

Pendidikan Bakat Esports Indonesia (PERENASI)  adalah sebuah lembaga pendidikan yang didirikan dengan tujuan khusus untuk mengembangkan bakat generasi muda di bidang esports.

Berbeda dari organisasi esports lain, PERENASI fokus pada pembinaan, pelatihan, dan pendidikan untuk para calon atlet esports di Indonesia. Melalui program pendidikan ini, PERENASI bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan yang dibutuhkan di industri esports serta membina etika dan karakter para atlet.

Lahirnya PERENASI merupakan salah satu langkah penting untuk menyiapkan generasi muda yang memiliki kemampuan teknis, mental, dan integritas yang dibutuhkan dalam kompetisi esports.

PERENASI berharap dapat menjadi wadah bagi mereka yang berbakat di bidang ini dan siap membawa nama Indonesia di ajang internasional.

Latar Belakang Berdirinya PERENASI

Pendirian PERENASI dilatarbelakangi oleh minat yang semakin besar terhadap game online dan perkembangan esports yang kian pesat. Game seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire telah menjadi hiburan populer di kalangan anak muda Indonesia.

Seiring dengan pengakuan esports sebagai cabang olahraga resmi, seperti dalam SEA Games, semakin banyak pemain yang bercita-cita menjadi atlet esports profesional. Namun, tidak semua pemain memiliki akses atau dukungan untuk mengembangkan bakat mereka.

Game yang awalnya hanya sekadar hiburan kini telah berevolusi menjadi esports, diakui sebagai cabang olahraga resmi di berbagai ajang internasional seperti SEA Games.

Melihat potensi besar ini, Indonesia mendirikan PERENASI atau Pendidikan Bakat Esports Indonesia, yang bertujuan untuk menemukan, membina, dan mengembangkan bakat muda di dunia esports agar dapat bersaing di kancah internasional.

Bagi kamu yang masih penasaran dengan PERNASI, kamu bisa langsung membaca detailnya di https://perenasi.ac.id

5. Hidup Seperti Seorang Profesional

Menjadi seorang gamer profesional memerlukan kerja keras dan latihan selama bertahun-tahun, namun ada lebih dari sekadar terus bekerja keras.

Untuk berkembang sebagai pemain, penting untuk mengambil pendekatan pelatihan yang menyeluruh — pendekatan yang mencakup pengembangan keterampilan sosial, memperluas pengetahuan Anda tentang permainan, menemukan sumber motivasi positif, dan mempertahankan gaya hidup sehat.

Selaraskan diri Anda dengan prinsip-prinsip ini dan Anda akan melihat peningkatan di dalam dan di luar permainan.