5 Alasan Terlalu Mencintai Akan Berakhir Dengan Menyiksa Dirimu Sendiri

Olret – Setiap orang mungkin pernah mencintai seseorang dengan begitu luar biasa. Cinta yang berubah menjadi obsesi untuk memiliki. Membuat kamu berjuang apa saja untuknya bahkan melebihi dirimu sendiri.

Momen di mana cinta itu membutakan, membuat logika tumpul hingga sulit untuk membedakan yang salah atau benar. Karena itu, selalu ingatkan dirimu sendiri untuk mencintai sewajarnya dan selayaknya saja. Jika tidak ingin merasakan luka, sebab terlalu mencintai.

1. Kamu Akan Lebih Banyak Terluka Setelah Mengobati

Ketika kamu terlalu mencintai, maka yang ada dipikiranmu adalah bagaimana membahagiakan orang yang kamu cinta. Ku selalu memastikan dia harus tersenyum dan bahagia saat dekat denganmu atau pun jauh darimu.

Bahkan jika dia tersakiti, maka kamu harus menjadi penyembuhnya. Saat itu, kamu sangat mungkin untuk tidak dihargai dan perjuanganmu di sia-siakan. Untuk mengobati luka hatinya, kamu justru lebih banyak terluka.

2. Kamu Mungkin Akan Sangat Hancur Saat Menyatakan Perasaanmu.

Kamu jelas mencintainya. Tapi, apakah dia akan membalas perasaanmu. Kamu tak sungguh tahu dan tak bisa memaksakannya pula. Karena perasaan orang lain tak bisa dipaksakan, sehebat apa pun perjuangan kamu dengannya.

Sehingga, kamu sering merasa gamang untuk menyatakan perasaan. Kamu berharap untuk jujur soal rasa di hatimu padanya. Tapi kamu takut, dia akan menolak dan menjauhi. Kamu harus siap dengan segala risiko dari rasa yang hadir di hatimu.

3. Berharap Padanya Akan Membuat kamu Jenuh. Apalagi Menunggu Kepastian Darinya

Mencintai berarti kamu siap menunggu dirinya untuk menerima kamu sepenuhnya. Jika dia berjanji dan memberi harapan yang tak pasti. Kamu akan bersabar untuk menunggu keseriusan.

Dan percayalah, semua itu akan membuat kamu merasa jenuh dan bosan. Kadang merasa pula seolah dipermainkan oleh ketidakseriusan dirinya. Tapi, kamu tetap memilih bertahan dan bersabar.

4. Mencintai Pasangan Berlebihan Membuat Logika kamu Tumpul, Sampai Bertahan Pada Orang Yang Tidak Tepat

Kenyataanya banyak yang bertahan dengan pasangan yang tidak tepat, suka menyakiti bahkan mengkhianati berulang kali. Seolah rasa sakit itu tidak melunturkan cinta yang dimiliki. Justru menjadikan kamu semakin bucin pada pasangan.

Jelas, logikamu sudah tumpul dan tidak bisa berpikir apa yang terbaik untukmu. Kamu bahkan rela untuk tetap tersakiti asal bersama dengan dia yang menyakiti.

5. Akhirnya Kamu Akan Ditinggalkan. Semua Perjuangan Yang Kamu Berikan Tidak Ada Artinya

Buat seorang yang bucin sepertimu, pasti akan bertahan dengan sekuat tenaga. Kamu tidak peduli akan disiksa lahir batin dan selalu dikhianati.

Namun, pada akhirnya, semua perjuangan kamu itu akan jadi sia-sia saat dia meninggalkan kamu. Entah kamu yang bodoh karena bertahan dengannya atau dia yang terlalu tega. Akhirnya kamu tetap akan kehilangan dia. (Ika Tusiana)