5 Cara Mengatasi Trauma Putus Cinta, Agar Hati Lebih Tenang
Pada fase ini, kamu perlu untuk kembali lebih mencintai dirimu sendiri. Mensugesti diri, bahwa kamu bukanlah orang yang tidak pantas untuk dicintai. Kamu berharga dan hanya orang-orang bodoh yang meninggalkanmu. Kamu berharga sehingga Tuhan memisahkanmu sebab dia memang tak pantas untukmu. Kamu diinginkan oleh orang yang lebih baik dan orang yang lebih tepat untukmu suatu hari nanti.
Sembari melakukan itu, kamu juga perlu merenung dan mengintropeksi diri. Temukan sisi positif dari luka yang kamu terima, lalu sedikit demi sedikit bangkitkan kepercayaan dirimu lagi. Percayalah, pasti ada sisi baik yang kamu dapatkan saat kamu mau merenungi semua kejadian dan fase hidup. Ada pelajaran berharga yang akan kamu dapatkan.
2. Curhat Segala Perasaanmu Pada Orang yang Kamu Percaya, Pahami dan Rasakan Banyak Cinta Yang Menyembuhkan Di Sekelilingmu. Yang Paling Utama, Pasrahkan dan Keluhkan Semua Sakitmu Pada Tuhanmu.
Jangan pernah sok tegar, kamu sedang dalam keadaan paling lemah dalam dirimu setelah dikhianati oleh orang yang kamu percayai. Sehingga menangislah, jika kamu ingin menangis, ungkapkan saja semua kekesalan yang ada dihatimu, yang muncul setelah luka itu. jujurlah pada apapun yang kamu rasakan, untuk membantu proses penyembuhan.
Kamu bisa mencurhatkan dan menangis dipelukan teman-teman yang selalu support dan mendukungmu. Kamu bisa mencurhatkan pada ahli jika memang kamu butuh itu. Kamu bisa berteriak sekuat tenaga, mengumpat sesukamu, di tempat-tempat yang kamu yakini bisa lebih melegakan hatimu.
Lalu, saat dimalam yang sunyi, saat semua orang terlelap. Berdoa dan menangislah dalam sujudmu. Ungkapkan segala penyesalan dan rasa sakit yang kamu punya. Mintalah Allah untuk mengangkat semua perasaan yang kamu miliki sekaligus rasa sakit yang kamu terima. Percayalah, bahwa hatimu akan lebih tenang setelahnya.