6 Cara Menyenangkan Membesarkan Anak Dengan Komunikasi yang Baik

Olret – Keterampilan komunikasi yang baik semakin dibutuhkan. Tetapi beberapa anak memperoleh kemampuan berbicara mereka lebih lambat dari yang lain. Sebagai orang tua, kita harus membiarkan anak-anak berkembang dan tidak mengkhawatirkan mereka.

Berikut adalah beberapa saran yang akan meningkatkan perkembangan bicara dan bahasa anak.

1. Siapkan lingkungan yang menguntungkan untuk percakapan

Ingatlah bahwa meskipun tidak terdengar berisik bagi kamu, itu mungkin untuk anak berbeda karena anak-anak memerlukan suasana yang lebih tenang daripada orang dewasa untuk mendengarkan dan belajar.

Miliki waktu tenang di siang hari, dan selalu lakukan ini saat melakukan aktivitas bersama anak Anda (permainan, membaca, pekerjaan rumah, dll.).

2. Beri anak waktu untuk menjawab pertanyaan

Anak-anak sering membutuhkan waktu tambahan untuk memahami suatu topik dan merumuskan jawaban. Tunggu dengan sabar atau beri mereka petunjuk untuk melihat apakah anak merespons sebelum melompat untuk menjawabnya. Hasilnya akan sering mengejutkan kamu bukan!

3. Gunakan kalimat terbuka

Ini tidak berarti bahwa pertanyaan tidak boleh diajukan. Penggunaan pernyataan terbuka dengan anak-anak diketahui membantu pembelajaran dan mendorong perkembangan pemikiran kritis dan kemampuan memecahkan masalah.

Ini kontras dengan pertanyaan tertutup yang hanya menerima tanggapan satu kata.

4. Lebih banyak komentar dan lebih sedikit pertanyaan

Wajar bagi orang dewasa untuk memulai pembicaraan dan menanyai anak-anak tentang pengetahuan mereka. Namun, penelitian menunjukkan bahwa keterlambatan perkembangan bahasa anak-anak telah dikaitkan dengan seringnya penggunaan ucapan direktif dan korektif oleh orang tua, seperti pertanyaan dan pemberian perintah. dampak yang merugikan.

Alih-alih bertanya "Apa itu?" coba mulai percakapan dengan komentar seperti "Lihat, itu bayi kecil!" dan lihat reaksi anak kamu.

5. Senang menggunakan kata-kata

Periksa pemahaman kata anak saat kamu berbicara dengan mereka atau membacakan untuk mereka, dan bantu mereka mempelajari kata-kata dengan mendiskusikan arti dan bunyinya.

Mereka dapat mempelajari dan mengingat kata-kata berkat ini. Misalnya, tanyakan tentang bunyi awal kata, kata berima, dan sejumlah suku kata. Fondasi pendidikan anak adalah kosa kata mereka. Menurut penelitian, ukuran kosa kata pada usia lima tahun terkait dengan prestasi di kemudian hari termasuk prestasi akademik dan kemampuan melek huruf.