Memilih Calon Suami? 3 Kriteria Berikut Bikin Kamu Diratukan Loh!
- pexels.com
Menikah adalah ibadah terpanjang yang diharapkan terjadi sekali seumur hidup. Maka dari itu, memilih pasangan hidup tidak serta merta bisa asal atau malah justru bukan bahagia yang kita reguk melainkan kondisi pernikahan yang terpuruk karena pasangan toxic.
Meski perihal jodoh telah ditentukan sejak kita masih dalam kandungan, setidaknya itulah kepercayaan kita sebagai seorang muslim, namun takdir jodoh tidak datang dengan sendirinya tanpa kita usahakan. Ada sebab musabab yang mendasari hingga kita bisa bertemu dengan soulmate kita.
Untuk itu perlu patokan alias beberapa kriteria yang bisa kita jadikan tolak ukur dalam memilih calon pasangan yang akan menemani sisa usia kita. Apa sajakah itu, mari kita simak bersama!
1. Baik Agamanya
Tidak ada agama yang mengajarkan keburukan. Memeluk suatu kepercayaan adalah murni tergantung pada pribadi masing-masing.
Kali ini kita akan membahas dari segi agama islam. Seperti ungkapan yang berbunyi "Pilihlah lelaki yang baik agamanya, jika marah tidak menghina dan jika cinta akan memuliakan," (Hasan Al-Basri).
Sebab orang yang beriman dihatinya memiliki rasa takut pada Yang Maha Kuasa, sehingga melakukan hal keji tentu tidak mungkin ia perbuat secara sadar kecuali iman telah hilang dari dirinya.
Baik dalam hal agama bukan berarti harus mereka yang hafal puluhan juz, surat, hadist, kitab dan lain-lain melainkan mereka yang takut meninggalkan kewajibannya sebagai seorang muslim yaitu sholat.
Setidaknya perhatikan bagaimana sholat lima waktu calon pasangan kalian. Meski belum tentu rajin sholat berarti baik keseluruhannya, namun mereka yang mau memperhatikan kewajibannya sebagai seorang muslim secara sungguh-sungguh kebanyakan tidak akan sanggup menyakiti.
2. Mau Berkorban
Memberikan waktu juga tenaga pasti akan dilakukan oleh orang yang ingin memperjuangkan kalian. Cobalah menguji calon pasangan kalian berkaitan dengan uang untuk mengetahui seberapa jauh ia rela berkorban secara materi. Berurusan dengan uang akan membuat kita mengetahui karakter asli seseorang.
Mintalah uang tidak terlalu kecil juga jangan terlalu besar, secukupnya. Katakan bahwa kalian sedang membutuhkan untuk suatu keperluan yang mendadak dan akan kalian ganti nanti. Lihat apa tindakan yang dia ambil. Menghindar atau justru memberikan secara sukarela.
Jangan merasa takut dianggap materialistis sebab lelaki yang benar-benar ingin bersama kalian tidak akan membiarkan calon pasangannya merasa kesusahan selagi ada dirinya. Susah senang akan dinikmati bersama.
3. Memiliki Rasa Tanggung Jawab
Bukan paras menawan, kantongnya yang tebal sebagai acuan dalam menetapkan calon pasangan seumur hidup. Namun, hal yang lebih penting adalah lelaki yang memiliki rasa tanggung jawab.
Apalagi sebagai kepala keluarga akan menambah daftar panjang tugas seorang suami. Lelaki yang rasa tanggung jawabnya besar otomatis akan berusaha memberikan yang terbaik demi keluarga, memenuhi semua kebutuhan istri dan anak tanpa mengeluh.
Perhatikan pula bagaimana sikap calon pasangan kalian terhadap ibunya. Jika ia penuh kasih sayang terhadap sang ibu, kemungkinan besar dia bersikap lembut terhadap wanita yang ia pilih sebagai pendamping hidup. Sebab dia paham bahwa wanitanya harus ia lindungi.
Sekian tiga kriteria yang bisa menjadi bahan pertimbangan kalian dalam memilih pasangan supaya bisa diratukan. Sebagai manusia kita wajib berikhtiar untuk mendapatkan jodoh terbaik yang akan menemani hari-hari kita di dunia yang teramat singkat ini.
Sisanya berdoa dan berharap pada Tuhan agar kita tidak salah memilih. Salah-salah bukannya dapat rezeki nomplok malah bonyok ya.