12 Cara Mengetahui Isi Hati Seseorang, Biar Gak Salah Paham kan!

Jangan Melepaskan Teman Baik
Sumber :
  • freepik.com

Jakarta, Olret – Kali ini ada pembahasan menarik di Quora.com tentang cara mengetahu hati seseorang. Pertanyaan yang cukup banyak mendapat respon dan sangar menarik, ada dua pendapat yang menurut kami sangat menarik yang kami kutip berikut ini.

Yang pertama adalah jawaban dari Lui Anbar Rhainata, berikut ini penjelasannya menurut dia.

Isi hati manusia bisa dilihat dari ekspresi wajah dan gerak-gerik tubuh.

Orang yang ketika berbicara tidak pernah melihat langsung ke arah mata jelas merasa tidak percaya diri dalam hati. Beda dengan orang yang percaya diri. Tatapannya mengarah ke mata. Postur tubuhnya terbuka. Suaranya jelas. Senyumnya mantap. Tertawanya lepas. Tangannya diam.

Kalau kamu laki-laki yang punya pacar atau istri kamu pasti bisa membedakan mana senyum yang asli dan yang palsu. Kamu bisa membedakan mana "terserah" yang diucapkan dengan ikhlas dan mana "terserah" yang diucapkan dengan setengah hati.

Jadi untuk menjawab pertanyaanmu, isi hati bisa dilihat, atau setidaknya bisa dikira-kira, walaupun belum tentu akurat.

Lalu apa gunanya mempelajari cara mendeteksi isi hati orang kalau jawabannya pun belum tentu benar?

Bayangkan wanita yang ingin kamu pacari. Mungkin dia teman sekelasmu? Teman organisasi di kampus? Atau rekan kerja di kantor baru? Siapa pun itu, kamu ingin tahu apakah kamu harus maju atau mundur, mencoba atau menyerah. Tapi untuk mengambil keputusan, tentu kamu harus tahu isi hatinya dulu.

How?

Mari bahas kedua jalan yang bisa kamu ambil.

Pertama, kamu bisa bertanya langsung. Ini solusi paling obvious untuk mengetahui isi hati orang. Jujur ini solusi yang paling aku suka karena ini bisa mencegah kesalahpahaman dalam waktu singkat. Tapi dalam percintaan, ini membuatmu terlihat lemah. So I don’t recommend this.

Kedua, kamu bisa menebar umpan. Artinya, memancing supaya dia melakukan gerak-gerik yang bisa kamu analisa. Contoh, mengirim pesan. Pesan itu umpannya, dan balasannya adalah gerak-gerik dia yang bisa kamu analisa. Kalau dia membalas cepat, berarti dia excited. Kalau dia tidak membalas, berarti dia sudah hijrah, tidak boleh membalas chat dari orang yang bukan muhrim.

Wait ini membuatku berpikir…

Justru ini arti PDKT, right?

Mengirim umpan, memancing, agar kita bisa melihat dan menentukan apakah dia mau jadi pacar kita atau tidak. Ketika informasinya sudah lengkap, meaning, kamu sudah tahu isi hatinya berdasarkan gelagatnya, barulah kamu berani mengambil keputusan.

Saranku untuk kamu yang ingin mengetahui isi hati orang lain: tebarlah umpan sebanyak-banyaknya, lalu perhatikan reaksinya.

Tapi kan belum tentu akurat?

Hei, at least itu sudah lebih baik daripada mengambil resiko di awal tanpa menebar umpan. Kalau awalnya kemungkinan berhasilmu cuma 20 persen, sekarang, dengan pertanda-pertanda yang sudah kamu kaji dalam-dalam, kemungkinan berhasilmu menjadi 70 persen.

Sisa 30 persen lagi?

Itu untuk keringat di tanganmu, gebukan kencang di dadamu, kupu-kupu di perutmu, dan segala keseruan lain yang kamu rasakan ketika menunggu jawaban. Itu untuk kelegaan dan kebahagiaan yang kamu rasakan ketika dia menjawab, “Iya, aku mau.”

Bayangkan betapa membosankannya dunia ini kalau segala sesuatunya sudah pasti.

Dan yang kedua adalah Menurut Kresno Aji, dia menjabarkan ada 12 cara mengetahui isi hati seseorang yang bersumber dari pengalaman pribadi dan berbagai referensi artikel yang dia baca.

1. Pertanyaan Cepat

Ketika membaca pikiran seseorang secara psikologi, tentunya kita dapat memperhatikannya dari apa yang diucapkan dan dilakukan oleh orang tersebut, cara membaca pikiran orang menurut psikologi dapat dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan secara cepat dan memastikan pertanyaan yang kita berikan ialah yang bersifat mendalam atau khusus.

Misalnya ialah pertanyaan “buku apa yang saat ini dibaca” daripada menanyakan “apa yang terjadi pada keluarga anda saat ini” sebab pertanyaan mengenai buku akan memberikan jawaban yang lebih spesifik dan dapat diambil kesimpulan darinya apa yang saat ini menjadi hobi atau rutinitasnya dan apa yang dipikirkan mengenai hal tersebut. (Baca juga mengenai konsep psikologi proyektif).

2. Inkonsistensi

Kebiasaan ialah sesuatu yang dilakukan dengan rutin dan memiliki waktu tertentu, misalnya ada sesuatu yang biasa ia lakukan dan tidak ia lakukan yang disebut dengan inkonsistensi tentunya anda tahu jika sesuatu tengah terjadi dan anda akan mengetahui apa yang dipikirkannya dari hal hal yang biasa ia lakukan tersebut. (Baca juga mengenai contoh fenomena dalam psikologi sosial).

3. Bahasa Tubuh

Bahasa tubuh ialah salah satu bagian dari ilmu psikologi yang berhubungan dengan gerakan seseorang. Contoh secara langsung dalam kehidupan sehari hari misalnya ketika seseorang terdiam karena mendengar canda temannya. Kita mengamati bahasa tubuh orang tersebut dan mungkin akan memberikan kesimpulan bahwa ia sedang tersinggung. (Baca juga mengenai teori mediasi dalam psikolinguistik).

Semua itu dapat dilihat gerakan tubuhnya yang menandakan bahwa ia tidak nyaman dan merasa marah seperti menjauhkan tubuh dan memalingkan wajah sehingga dapat diketahui bahwa pikiran orang tersebut terhadap canda temannya bukanlah sesuatu yang menurutnya bercanda, mungkin ia pernah mengalami hal buruk mengenai candaan tersebut dan sebagainya. (Baca juga mengenai tingkatan dalam gangguan jiwa).

4. Ekspresi Wajah

Jelas bahwa ekspresi wajah dapat digunakan sebagai bahan belajar untuk cara membaca pikiran orang menurut psikologi, ekspresi wajah walaupun dibuat buat tetap akan terlihat sebab memiliki hubungan antara apa yang ditampilkan dengan suasana hati yang diatur oleh syaraf otak.

Misalnya ialah mengetahui pikiran seeorang yang senang terlihat dari senyumnya yang lepas, kontak mata, duduk atau berdiri dengan santai, dan tubuh mencondong dengan arah mendekat.

5. Cara Menyentuh

Dalam kondisi sehari hari, ketika bertemu seseorang tentu akan saling menyentuh, misalnya dengan bersalaman atau berpelukan jika sudah dalam kondisi akrab. Kita dapat mengetahui pikiran seseorang melalui hal tersebut.

Misalnya cara bersalaman, apakah genggaman terasa lemah atau lebih kuat, atau mungkin tidak mau bersalaman, dari hal tersebut dapat diambil kesimpulan apa yang sedang ia pikirkan tentang kita.

6. Sudut Wajah

Seseorang mungkin bisa berpura pura sedih atau bahagia dari apa yang ia tampilkan di wajahnya, namun jika diamati lebih detail akan terlihat perbedaan, cara membaca pikiran seseorang menurut psikologi ialah melalui sudut wajahnya, misalnya ia berkata iya namun terdapat lekukan di ujung bibir saat tersenyum atau alis yang melengkung artinya sesungguhnya ia tidak setuju namun ia tidak menyampaikannya.

7. Jarak

Jarak ialah gambaran kedekatan seacra emosional, seseorang yang menjaga jarak dengan kita, maka dapat diketahui apa yang ada dalam pikirannya ialah ia tidak ingin terlibat lebih dekat dengan kita atau mungkin merasa tidak nyaman seperti malu atau takut. Jarak tersebut juga berhubungan dengan apa yang ia tampilkan di ekspresi wajahnya.

8. Nada Bicara

Nada berbeda dengan volume, nada bicara dapat menjadi cara membaca pikiran seseorang menurut psikologi, misalnya jika ia berbicara keras maka ia berusaha menunjukkan rasa percaya diri, ketika dia sering berhenti dengan kata “hmmm” atau “uh” maka kemungkinan ia dalam kondisi yang sedang gugup, perhatikan juga apakah nada tersebut sesuai dengan ekspresi wajahnya.

9. Respon

Respon ialah apa yang diberikan seseorang ketika ia sedang diajak berbicara atau diajak berinteraksi, hal itu juga dapat digunakan sebagai cara membaca pikiran orang menurut psikologi, misalnya ialah respon yang cepat menandakan bahwa ia sedang malas berinteraksi atau memiliki urusan yang menurutnya lebih penting sedangkan respon yang panjang dan berkelanjutan menandakan ia sedang tertarik dengan apa yang sedang dibicarakan.

10. Pilihan Kata

Kata ialah pemberian dukungan atau tolakan terhadap sesuatu hal, juga pikirannya mengenai hal tersebut. Misalnya ialah ketika berbicara mengenai sesuatu hal dan ia mengucapkan dengan pilihan kata yang negatif, maka dapat diketahui bahwa ia kurang suka atau tidak setuju terhadap hal tersebut, dan juga sebaliknya.

11. Cara Berjalan

Cara berjalan ialah sesuatu yang mudah dipelajari untuk mengetahui pikiran seseorang secara psikologi, contohnya ialah seseorang yang berjalan tegap dan mengayunkan tubuh dengan pasti maka ia adalah orang yang sedang percaya diri, namun jika seseorang sedang memiliki pikiran yang tegang, cemas, atau takut ia akan berjalan dengan menundukkan kepala sehingga dapat dilakukan pendekatan secara personal untuk mengetahui alasannya.

12. Deduksi

Artinya penarikan kesimpulan dari keadaan dari hal yang uum menjadi hal yang khusus. Kebenaran mengenai apa yang dipikirkan orang akan terbukti setelah mengetahui gambaran awal dari suatu kejadian atau fakta.

Misalnya ialah ketika ada seseorang yang meletakkan sebuah bolpoin di lantai, tentu dapat ditarik kesimpulan bahwa ada maksud tertentu dari orang tersebut yakni berniat ingin mencari perhatian orang lain atau ia memang merasa bolpoin yang digunakannya tersebut tak lagi bermanfaat untuknya.

13. Kenal Secara Mendalam

Mengetahui pikiran orang lain dengan cara ini tidak bisa dilakukan secara langsung atau kepada orang yang baru dikenal sebab harus mengetahui informasi pribadi secara mendalam tentang diri orang tersebut.

Misalnya ialah mengenai pikirannya terhadap peristiwa tertentu, hal itu dapat diketahui secara psikologi dari apa saja yang pernah dilaluinya sehubungan dengan peristiwa tersebut di masa lalu.

Semoga menjadi wawasan Anda untuk berlatih menebak isi hati seseorang saat berkomunikasi dengan Anda.