Mengungkapkan Rasa Membuatmu Lega, Tapi Mendoakan Menghindarkanmu Dari Maksiat

Membuat Hubungan Jarak Jauhnya Berhasil
Sumber :
  • freepik.com

Kamu harus siap dengan segala kemungkinan saat ingin mengungkapkan perasaan pada seseorang. Bahkan buat kamu yang sudah merasa yakin jika akan diterima sekalipun. Karena bisa saja gebetan menolak, bahkan ada pula yang mempermalukan (dia menganggap kamu belum pantas untuknya. 

Jadi, jika belum kuat secara mental, belum benar-benar siap baik secara materi, agama atau kedewasaan. Lebih baik cukup mendoakan dirinya dan masa depanmu saja. Jadi kamu tidak akan merasa kecewa atau malu jika proposal jodohmu ternyata tidak Allah kabulkan. 

3. Jika Pun Perasaanmu Diterima, Jika Belum Mempersiapkan Diri Ke Jenjang Yang Lebih Serius, Sama Saja Mengajaknya Bermaksiat Bahkan Melukai Hatinya Dengan Harapan Palsu

Sudah banyak cerita soal pasangan yang berpacaran cukup lama, tapi ternyata tidak sampai ke jenjang pernikahan dengan berbagai alasan. Padahal seharusnya hubungan yang sudah terbina cukup lama sudah tidak diragukan lagi. Lewat hubungan, sudah sangat mengenal satu sama lain. Sehingga lebih mudah menerima, menghargai dan berkomitmen satu sama lain. 

Namun kembali lagi, itulah rahasia jodoh. Kamu belum tentu benar-benar berakhir dengan seseorang yang kamu harapkan, meski perasaanmu diterima. Karena dalam pernikahan masih ada perceraian, begitupun pacaran masih bisa putus. 

4. Mendoakannya Sama Halnya Kamu Memasrahkan Yang Terbaik Untuk Kalian Berdua Di Masa Depan 

Daripada mengungkapkan perasaan, lebih baik mendoakan yang terbaik untuk dirinya, dirimu, maupun masa depan. Jika memang dia jodohmu, semoga Allah mendekatkan dengan cara yang baik, menjadikan keluarga kalian samawa dan dia benar-benar orang tepat sebagai sandaran selama hidup.