Banyak Jejak Tertinggal di Balik Punggungku

Ilustrasi Jejak
Sumber :
  • Pixabay/StockSnap

Olret – Aku Hanya Butuh Ditenangkan

"Kita ... akan baik-baik saja, kan? Kita ... berjuang lagi, ya, bareng-bareng?"

Di saat seperti ini, aku hanya butuh ditenangkan, diyakinkan. Aku tetap membutuhkan oksigen dan karbohidrat untuk tetap hidup. Dan juga, kamu.

"Kita ... tidak akan berubah, kan?"

Terlalu banyak hal yang ingin kubagi pada malam. Ketika langit yang semakin pekat, aku ingin ia menyampaikan padamu mengenai semua ini. Pertanyaan-pertanyaan yang memenuhi sudut pikirku, rongga dadaku.

Kepada bintang yang bersinar bukan di atas atapku, tolong mendekat. Beri aku cahaya dan petunjuk. Bahwa semua lelahku akan terbayarkan, segera. Kepada bulan yang masih malu-malu di balik awan, tolong sapa aku. Beri tau aku bahwa aku tidak sendiri.

Dan kepada kamu, aku ingin bersandar dan menangis di bahumu. Meluapkan semua emosi. Bahwa saat ini aku diizinkan untuk tidak baik-baik saja dan buncahan emosiku adalah valid. Aku ingin menangis. Kali ini, hanya denganmu.