Barca Mendapat Kejutan, Kehilangan Yamal Secara Tak Terduga

Diketahui, laga melawan Atletico akhir pekan nanti merupakan laga kunci babak 18 besar La Liga, di mana Barcelona dan Atletico berbagi posisi teratas klasemen dengan raihan 38 poin. Meski demikian, tim besutan Diego Simeone masih memiliki keunggulan dengan bermain satu laga lebih sedikit dari lawannya.

Hilangnya Yamal merupakan kehilangan besar bagi Barcelona. Pemain berusia 17 tahun ini menjalani musim yang luar biasa dengan torehan 6 gol dan 12 assist di semua kompetisi, menyumbang langsung 18 gol untuk tim tuan rumah.

Di La Liga saja, Yamal menduduki peringkat pertama liga dalam hal dribel sukses dengan 51 dan merupakan salah satu assist terbanyak dengan 10 operan sukses.

Absennya Yamal membuat pelatih Hansi Flick pusing mencari penggantinya. Bintang muda ini menjadi salah satu faktor paling kreatif dalam serangan Barca, nomor dua setelah Raphinha dalam jumlah peluang yang tercipta (29 berbanding 60).

Selain itu, Yamal juga memiliki kemampuan menerobos dan melakukan mutasi, sesuatu yang sulit digantikan oleh pemain lain ketika Barcelona membutuhkan gol.

Tak hanya itu, Lamine Yamal juga absen pada laga babak 32 besar Copa del Rey melawan lawan lemah Barbastro. Satu-satunya hiburan adalah pemain ini diharapkan pulih tepat waktu untuk mengikuti pertandingan penting melawan Benfica di babak 1/8 Liga Champions pada pertengahan Januari tahun depan.

Sebelumnya, Yamal juga mengalami kendala pada engkelnya karena harus absen dalam 3 pertandingan pada bulan lalu. Namun cederanya kali ini semakin serius hingga membuat suporter Barcelona khawatir dengan kondisi fisik talenta muda kelahiran 2007 tersebut.