Orang Membenci Kita? Biarkan, Kita Harus Jaga Hati Kita Agar Tidak Membenci Balik

Cara Mengatasi Kebencian
Sumber :
  • freepik.com

Olret – Sebenarnya sangatlah sederhana menyikapi orang-orang yang benci terhadap kita, yang suka nyiyir terhadap apa yang kita peroleh, dan yang suka ngeremihin kerja keras kita.

Apa? Yaitu jangan masukin ke hati perkataan-perkataan buruk yang keluar dari lisannya, kadang mereka hanya berucap tanpa berpikir terlebih dahulu, maka pantas saja perkataannya kadang tak berkelas dan tak bermoral.

Hati memang perlu disabar-sabarin, karena jika kita menghadapinya dengan emosi, maka pasti hati kita akan mudah sekali merasa lelah. Jangan pedulikan yang membencimu, sebab masih ada Tuhan yang selalu ada untukmu.

Lagian tak ada untungnya memikirkan mereka yang membencimu bukan? Kecuali hanya menambah beban pikiran, jadi lebih baik tak pedulikan.

Kendalikan Hati Untuk Jangan Emosi, Karena Emosi Kita Hanya Akan Membuat Kita Membenci

Jadi mulai sekarang, disaat orang lain ada yang membenci kita, membenci apa yang kita miliki, mmebenci apa yang kita peroleh, dan membenci apa yang kita capai, bersabarlah! Jangan ladeni kebencian mereka dengan emosi.

Karena semakin kita menghadapinya dengan kepala yang panas dan penuh amarah, maka hanya kebencian yang sama yang akan kita rasakan kepadannya.

Bukankah bersikap bodoamat itu penting? Apalagi menghadapi orang-orang yang membencimu, jangan membencinya kembali atau jika kamu berbesar hati. Lebih baik mendoakannya untuk segera berubah menjadi lebih baik.

Jangan Biarkan Perkataan Buruknya Membekas Diingatan Kita, Agar Hati Bisa Bertahan Dengan Kesabaran

Kita harus pandai mengatur hati kita, jangan keburu emosi meski seberapa buruk perkataan yang dia lontarkan kepada kita. Jangan sampai kita membiarkan perkataan buruk yang dia lontarkan membekas diingatan kita, jangan!

Sungguh hati akan sangat gelisah dan tidak akan terima bila perkataan buruknya dibiarkan membekas diingatkan kita dan hati kita, serta yang jelas kita pasti akan menjadi sosok yang tidak sabaran.

Biarlah Dia Membenci, Tapi Jangan Sampai Kita Membalas Dengan Kebencian Yang Sama

Iya, cukup dia saja yang menaruh kebencian kepada kita, tetapi usahakanlah diri kita ini jangan membalas dengan kebencian yang sama. Sebab, tidak sedikit dari kita yang salah dalam menannggapi para pembenci, mereka membalasnya dengan hal yang serupa, seolah-olah tindakan demikian adalah hal wajar.

Padahal, yang demikian sangatlah salah, karena Allah sudah mewanti-wanti kita untuk bersabar dan jangan emosi, mengapa? Sebab akan bikin capek hati saja.

Mungkin Dia Iri Terhadap Kita, Karena Pembenci Itu Biasa Ada Karena Hatinya Penuh Dengan Kehasadan

Perlakuan buruk mereka yang kadang tidak dapat dimengerti, mungkin adalah bentuk keirian hatinya kepada kita, lantas merasa senanglah karena biasanya orang yang iri menganggap seseorang yang diiriin adalah lebih mampu dari dirinya.

Dan lagipula, seseorang yang terbiasa membenci, terbiasa mengoceh hal-hal tidak pantas, seperti halnya menghina, itu karena biasanya di dalam hatinya ada yang namanya penyakit “hasad”.

Bersabarlah Meski Sulit, Karena Dari Pembenci Itulah Kita Belajar Untuk Tidak Menjadi Pembenci

Maka bersabarlah meski sulit wahai pemilik hati, jagalah hati untuk tak sibuk mikirin mereka dan kebenciannya, karena bagaimanapun dari pembenci itu kita akan belajar untuk tidak menjadi pembenci. Bersabarlah! Allah selalu punya cara terbaik untuk mengeluarkanmu dari masalah.

Intinya hanya satu agar perkataan buruknya tak mempengaruhi kita, jangan masukkan ke hati dan pikiran perkataan-perkataannya, karena jika kita tetap memperhitungkannya, sungguh pada akhirnya hati akan merasa lelah.