Kisah Menyentuh Hati! Semangat Juang Driver Ojek Online Ditengah Keterbatasan Fisik
- Istagram @rescue_2000
Orlet - Beragam kejadian yang dialami para driver ojek online mulai dari pengalaman menyenangkan hingga yang menjengkelkan sudah sering kita lihat wara-wiri di sosial media.
Kali ini ada kisah mengharukan dari sosok driver ojek online atau biasa disebut driver ojol yang tetap semangat mencari rezeki meski mempunyai kekurangan fisik.
Dikutip dari laman instagram @rescue_2000, memperlihatkan rekaman video beserta percakapan dalam bahasa Inggris yang terjalin antara seorang pelanggan dengan driver ojol.
Pada awalnya, obrolan santai dengan topik secara umum bertanya kabar dan saling berkenalan satu sama lain. Driver ojek online yang diketahui bernama Arul itu juga balik melontarkan pertanyaan pada pelanggan yang mengaku berasal dari Chili tersebut. Hingga akhirnya topik yang dibicarakan lebih mendalam. Kurang lebih beginilah isi obrolan mereka jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.
"Sudah berapa lama kamu mengemudi," tanya sang pria bule.
"Sejak 2021, sudah dua tahun," sahut Pak Arul.
"Bolehkah saya bertanya apa yang terjadi?" timpal si pelanggan melihat kedua pergelangan tangan si driver ojol itu tidak ada. .
Akhirnya Pak Arul pun bercerita bahwa ia harus merelakan lengannya hilang akibat sebuah kecelakaan.
"Ketika saya berusia 10 tahun, di desa saya kami masih memiliki banyak bidang. Kami menanam tebu. Saya menarik satu tebu dan saya kehilangan keseimbangan. Aku menyelamatkan kepalaku tapi aku kehilangan lenganku," ujar Pak Arul membeberkan kisahnya.
Meski begitu beliau mengungkapkan bahwa ia tetap merasa beruntung masih punya kesempatan untuk bekerja. Sungguh positif vibes-nya sangat terasa.
"So beautiful kak. Aku benar-benar tersentuh oleh ceritamu," ujar pria bernama Elias tersebut.
Pak Arul hanya tertawa kecil dan mengatakan bahwa kisahnya hanyalah cerita kecil namun tidak bagi Elias yang mendengarkannya dengan seksama. Menurut pria itu cerita Pak Arul adalah peristiwa besar dan sangat menyentuh perasaannya.
"Saya ingin memberkati anda hari ini atas kerja keras anda. Dan saya ingin memberi anda," ucap Elias yang buru-buru dipotong Pak Arul.
"Tidak, dia sudah membayar," ujar driver ojol tersebut.
"Tidak apa-apa aku masih ingin memberimu. Saya ingin memberi anda 500.000 untuk anda. Ceritamu sangat menyentuh hatiku. Dan saya dapat mengatakan bahwa anda benar-benar pantas mendapatkannya," timpal Elias.
Pak Arul mengucapkan bahwa ia sampai tak sanggup berkata-kata karena kebaikan hati Elias yang mau berbagi kepadanya. Kemudian ia mengatakan terima kasih dan meminta tolong pada elias untuk memasukkan uang tersebut ke dalam sakunya karena ia tidak dapat mengambilnya.
Pada kesempatan lain terlihat Elias berjumpa kembali dengan Pak Arul dan mengutarakan niat bahwa karena banyaknya dukungan yang datang dan bertanya kepada Elias kemana mereka bisa menyumbang, mengumpulkan dana untuk membeli kendaraan yang biasa dipakai oleh Pak Arul dalam mencari nafkah agar dapat dimiliki sepenuhnya oleh Pak Arul.
Seakan tidak percaya apa yang telah terjadi, membuat sang driver ojek online tersebut sampai memitikkan air mata.
"Maaf aku agak emosional. Karena ketika saya melihat adik perempuan saya menangis karena ayahku meninggal itu menghancurkan hatiku. Aku berjanji saat itu. Saya ingin membuat ibu saya dan adikku senang. Jadi itu sebabnya saya fokus bekerja," akhir cerita yang diutarakan Pak Arul.
Elias pun tidak dapat menyembunyikan kesedihannya. Terlihat pria itu merangkul Pak Arul. Video tersebut menjadi viral dan banyak netizen melayangkan komentar mereka. Memberikan support serta doa terbaik untuk Pak Arul dan Elias.
"You speak very good english pak! Tetap semangat dan Tuhan selalu menjaga dan memberkati pekerjaan bapak. Amin. Thank you Elias for your kindness," tulis salah satu warganet.
"Pak Arul has very good english. Semoga selalu diberikan rezeki yang melimpah buat Elias dan Pak Arul," ujar yang lain.
"Driver, pekerja keras dan kelihatan tulus banget orangnya. Mr. Elias, thanks good people, may Allah blessing you," komentar lainnya. "Long lige for good people. Long life Elias, long life Mr. Arul. True hero not use cape," timpal yang lain.
Semoga kebaikan selalu menyertai mereka dan kita dimanapun berada. Sungguh pelajaran berharga dari kisah hidup seorang Pak Arul serta kebaikan Elias. Mudah-mudahan semakin banyak orang baik di dunia ini.