Viral Kawasan Konservasi Ranca Upas Rusak, Akibat Komunitas Trail Adventure
- Instagram @pendakilawas
Dikutip dari CNN.com, Kepala Balai Gakkum KLHK wilayah Jawa, Bali dan Nusa Tenggara (Jabalnusra) Taqiuddin menyebut pihaknya akan meninjau lokasi tersebut.
"Kita mau ke lapangan dulu. Kita usahakan hari ini. Kita dalami," kata Taqi kepada wartawan, Rabu (8/3).
Taqi mengaku Gakkum KLHK belum mengetahui kronologi peristiwa tersebut. Pihaknya pun baru akan meminta keterangan dari pembuat acara dan Perhutani sebagai pihak pengelola kawasan hari ini."Kita dalami dulu lah. Ada pemangku kawasan kan di situ, Perhutani. Nanti kita lihat dulu," ujarnya.
Sementara itu, Dirut Perum Perhutani Wahyu Kuncoro meminta maaf atas kejadian tersebut. Dia mengklaim akan mengevaluasi acara yang berlangsung di kawasan yang dikelola oleh Perhutani itu.
"Kami terus berkoordinasi dengan tim yang di lapangan terkait kejadian diatas ya, sekaligus kami sampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut," kata Wahyu kepada wartawan, Rabu (8/3).
"Kami akan tindaklanjuti dengan me-review seluruh prosedur kerja kami apabila akan ada kegiatan serupa di masa mendatang," lanjutnya.