6 Manfaat Buah Kelengkeng Bagi Kesehatan

Manfaat Buah Kelengkeng
Sumber :
  • pixabay.com/id/users/sung2424

Olret – Kelengkeng merupakan buah yang memiliki tekstur daging legit dan rasanya manis yang disukai banyak orang. Sebab makanan itu bukan karena enak saja tapi juga punya khasiat yang banyak bagi kesehatan tubuh.

Jadwal Pertandingan Sepak Bola Hari ini 19 Desember 2024

Namun, tidak sedikit orang diluar sana yang belum mengetahui apa manfaat buah kelengkeng yang bisa dirasakan oleh badan. Buah ini hampir mirip dengan leci yang mempunyai kandungan nutrisi melimpah.

Bahkan kelengkeng  juga masuk dalam kategori rendah karbohidrat dan kalori serta tidak mempunyai lemak. Dengan begitu, sangat aman untuk dimakan orang yang sedang menjalani program diet.

RESMI: Pertandingan Antara Everton dan Liverpool Ditunda

Adapun beberapa manfaat yang bisa dijumpai dan dirasakan oleh konsumen buah tersebut yaitu:

1. Vitamin C Yang Melimpah

Kandungan vitamin C yang terdapat didalam kelengkeng mencapai 84 mg sebagaimana telah disebutkan oleh USDA Food Composition Database. Dimana kadar vitamin tersebut sama halnya dengan 140% dari asupan setiap hari yang dianjurkan.

Pep Guardiola Meresponsnya Dengan Mengklaim Kesuksesannya di Barca Berkat Messi

Zat tersebut merupakan komponen penting yang dibutuhkan tubuh untuk menghindari dari stress oksidatif.

2. Melawan Radikal Bebas

Apa manfaat buah kelengkeng selain memiliki vitamin C? Jawabannya yaitu mampu membantu melawan radikal bebas pada tubuh. Dimana yang berperan disitu adalah zat asam elagat dan juga asam galat.

Sedangkan bila radikal bebas tersebut memiliki jumlah yang berlebih bisa mengakibatkan munculnya suatu penyakit dalam badan. Selain itu juga, kandungan antioksidan dalam buah tersebut dapat menurunkan risiko peradangan di sel otak.

Hal itu disebabkan oleh efek yang muncul dari kandungan polifenol yang ada dalam kelengkeng.

3. Mengatasi Anemia

Selama ini, kelengkeng digunakan dalam pengobatan cina sebagai ramuan untuk mengatasi penyakit trombositopenia, anemia dan gangguan lain yang berkaitan dengan darah.

Itu semua karena komposisi di dalam buah tersebut terdapat zat besi sekitar 1,5 mg per ons nya. Jadi, bila memakan kelengkeng ini dapat menaikkan konsentrasi hemoglobin dan kadar trombosit pada tubuh, terutama pada perempuan yang sedang hamil ataupun menstruasi.

4. Meningkatkan Daya Ingat pada Otak

Satu lagi manfaat dari polifenol yang terdapat pada buah yang manis ini yaitu bisa meningkatkan daya ingat pada otak manusia. Selain itu juga mampu mencegah timbulnya penyakit Parkinson.

Bahkan ada peneliti yang menyatakan bahwa kelengkeng ini memiliki khasiat sebagai pelindung neuron dopamine yang ada pada otak agar tidak mengalami kerusakan.

Namun ada juga penelitian yang bisa membuktikan jika polisakarida pada buah tersebut mampu untuk menaikkan kadar antioksidan. Serta, mengurangi kerusakan pada otak seseorang yang mengalami stroke.

5. Anti Peradangan

Khasiat lain yang dapat dirasakan setelah mengkonsumsi buah dengan tekstur legit ini adalah sebagai anti peradangan. Hal tersebut karena kandungan di dalamnya yaitu vitamin C dan B mampu menyembuhkan penyakit iritasi usus, edema, GERD dan peradangan kronis lainnya.

Selain itu juga, senyawa lain seperti anti-inflamasi yang bisa mengobati penyakit flu, alergi dan luka-luka pada tubuh.

6. Memperkuat Tulang

Kandungan mineral yang ada pada kelengkeng memiliki susunan senyawa seperti fosfor, kalsium, dan juga zat besi. Hal itu yang menyebabkan buah tersebut memiliki manfaat bagi kesehatan dan kekuatan tulang.

Bahkan ada seorang peneliti yang menyatakan bahwa fosfor dalam buah tersebut bisa meningkatkan kekuatan dan kepadatan tulang yang signifikan.

Maka dari itu, komposisi nutrisi tersebut bisa menghindari terjadinya pengeroposan tulang atau yang lebih dikenal sebagai osteoporosis.

Itulah tadi penjelasan apa manfaat buah kelengkeng untuk kesehatan yang perlu diketahui bagi pecinta buah manis legit tersebut. Namun sayangnya, manfaat tersebut tidak akan berguna bila konsumen tidak mengimbanginya dengan hidup sehat sehari-hari.