Sawah Terasering Tegalalang Bali, Nuansa Khas Pedesaan Nan Sejuk

Sawah Terasering Tegalalang Bali
Sumber :
  • Instagram.com

Olret – Bali memang menawarkan liburan paket lengkap, mulai dari bentangan alam, kuliner sampai dengan budayanya. Salah satu yang harus kamu jelajahi ketika mengunjungi Bali tentu saja Sawah Terasering Tegalalang Bali.

5 Tempat Wisata di Bali Untuk Dikunjungi, Kota Seribu Pura Nan Indah

Terasering Sawah Tegalalang di Ubud terkenal dengan pemandangan sawahnya yang indah dan sistem irigasinya yang inovatif. Dikenal sebagai subak, sistem irigasi koperasi tradisional Bali dikatakan telah diturunkan oleh seorang suci yang dihormati bernama Rsi Markandeya pada abad ke-8.

Tegalalang membentuk 3 lanskap bertingkat yang paling indah di wilayah bersama Ubud, dengan yang lainnya berada di desa Pejeng dan Campuhan.

Diduga Rumah Tangganya Dikabarkan Retak, Ruben Onsu Dilaporkan ke Pengadilan Negeri

Sawah Tegalalang sendiri menawarkan pemandangan indah yang terbentang di depan mata dan jauh ke sisi lembah yang jauh. Lokasi pinggir jalan yang tinggi sejuk, berangin dan merupakan tempat yang terkenal bagi wisatawan untuk berhenti dan mengambil foto.

Pelukis dan pecinta alam juga senang mengunjungi tempat ini, dan ada banyak kios seni dan kafe di dekat langkan.

Keindahan Sawah Terasering Tegalalang Bali

Drama Korea Knock Off Akan Dibintangi Oleh Yoo Jae Myung dan Kim Soo Hyun?

Sawah Terasering Tegalalang Bali

Photo :
  • Instagram.com

Dengan pemandangan dramatis yang mudah dijangkau, persawahan Tegalalang menawarkan kesempatan berfoto Bali yang fantastis. Pemandangan terbentang sejauh mata memandang, sawah di lereng di seberang lembah. Ini adalah pemandangan yang sangat populer.

Tetua setempat yang memiliki dan mengolah lahan sering mengundang pengunjung untuk mencicipi minuman kelapa hijau mereka, serta membeli topi anyaman yang mereka buat dari daun kelapa.

Kamu juga bisa foto bersama dengan para petani dengan membayar seikhlasnya.

Desa Pakudui di Tegalalang

Desa kecil Pakudui adalah pusat pengrajin yang terletak di Tegalalang dan merupakan tempat yang bagus untuk melihat kearifaln lokal. Di sini kamu akan menemukan beragam ornamen kayu dan ukiran yang luar biasa.

Penduduk desa merupakan pengrajin Bali yang rajin dan telah membuat berbagai bentuk patung, baik yang diturunkan dari generasi ke generasi atau sebagai hasil dari proses kreatif yang terus berkembang menggunakan media yang paling alami yaitu kayu.

Sepanjang tur desa di Pakudui, Kamu akan melihat kehadiran berulang dari satu tokoh mitos Bali – Garuda. Ukiran umum lainnya menggambarkan singa mitos, kuda, sosok manusia, anjing, naga, vas, katak, kanguru, kucing, hiasan totem, panel, pintu, jendela, meja dan banyak lagi.

Seniman yang sangat ambisius bahkan membuat dinosaurus skala besar. Namun, Garuda yang seperti burung, lambang negara Indonesia menjadi hal yang utama dan populer.

Yang perlu diketahui tentang Sawah Terasering Tegalalang

Sawah Terasering Tegalalang Bali

Photo :
  • Instagram.com

Beberapa penjual suvenir dan petani tua mungkin tampak sedikit memaksa. Tidak ada harga tetap, jadi kamu harus pandai dalam tawar-menawar atau bisa menolak dengan halus karena tujuan kamu kesini hanya untuk menikmati destinasi alamnya saja.

Jika kamu mengabadikan petani dalam jepretan kamu, kamu akan membayar seikhlasnya saja. Namun sebenarnya, tanpa objek petani juga pemandangan yang disuguhkan sungguh luar biasa. Tapi tak ada salahnya kan untuk berbagi?

Memang sawah terasering menjadi bonus utama yang harus di abadikan di daerah Tegalalng. Sebenarnya bukan hanya itu, kamu juga berbelanja suvenir yang belimpah di sepanjang pinggir jalan dan perjalanan ke desa Pakudui.

Pakudui dapat dicapai setelah berbelok ke kanan dari pemandangan sawah yang terkenal. Temukan ukiran megah dan bentuk seni kayu berjejer di sepanjang jalan desa yang kecil dan berkelok-kelok.

Alamat Sawah Terasering Tegalalang

Jalan Raya Tegalalang, Tegalalang, Gianyar, Bali 80561, Indonesia.

Nah, itu lah sekilas tentang Sawah Terasering Tegalalang Bali, Nuansa Khas Pedesaan Nan Sejuk. Jadi kapan kamu akan kesana ya?