Mengenal Rengkuh Banyu Mahandaru, Kenalkan Produk Kemasan dari Pelepah Pinang

Rengkuh Banyu Mahandaru
Sumber :
  • instagram

Setelah itu, pada tahun 2018 silam, dia pun akhirnya mendirikan Pelepah, sebuah perusahaan yang memproduksi kontainer makanan dari bahan baku pelepah daun pinang.

David Hidayat : Anak Desa Sungai Pinang yang Merawat Terumbu Karang dari Ranah Minang

Plépah dimulai dengan konsep berbasis komunitas yang memberdayakan desa dan masyarakat di Sumatera Selatan dan Jambi. Masyarakat diajak mengolah limbah agrikultur komoditas pohon pinang sebagai pendapatan ekonomi alternatif dengan produk akhir eco friendly food packaging dan foodware.

Apa Itu Proyek Plepah yang Dikembangkan Oleh Rengkuh Banyu Mahandaru?

Plepah adalah proyek yang diprakarsai sendiri sebagai respons terhadap permasalahan sampah global.

Anjani Sekar Arum, Mendidik Pembatik Muda Melestarikan Budaya Batik Bantengan

Masyarakat di Indonesia mempunyai kecenderungan untuk sering membeli makanan yang dibawa pulang, terutama di kota-kota besar. Perilaku ini menjadi salah satu penyumbang terbesar sampah kemasan sekali pakai ke laut.

Setiap hari, masyarakat menyumbangkan hingga 20 juta kemasan makanan sekali pakai yang biasanya membutuhkan waktu ratusan tahun untuk terurai. Sehubungan dengan permasalahan sampah ini, kami juga terdorong untuk meningkatkan nilai ekonomi di wilayah tertentu di Indonesia sebagai bagian dari program pengembangan masyarakat kami.

Nurman Farieka Ramdhany Ciptakan Inovasi Sepatu Kulit Ceker Ayam untuk Lindungi Fauna Langka

Proyek percontohan berlangsung di sebuah desa di Jambi dimana Plepah bekerja sama dengan masyarakat untuk memanfaatkan pinang. bahan limbah pelepah sawit sebagai salah satu solusi permasalahan sampah di Indonesia.

Halaman Selanjutnya
img_title