5 Strategi Mendapakan Pria Cuek yang Jadi Idamanmu

Strategi Mendapakan Pria Cuek yang Jadi Idamanmu
Sumber :
  • google image

Olret – Setiap wanita pasti lebih senang mendapatkan pria yang romantis dan penuh perhatian pada dirinya. Namun, hati siapa yang tahu akan jatuh cinta pada siapa dan punya karakter seperti apa. Terkadang, kamu justru tertarik dan suka pada pria yang punya karakter cuek, dingin dan pendiam. 

4 Zodiak yang Menemukan Solusi Kreatif untuk Masalah Hubungan

Nah, ketika hati sudah suka dan jatuh cinta. Kamu pasti ingin mendapatkan hati pria idaman kamu dengan berbagai cara. Dan buat kamu yang punya idaman pria cuek, inilah 5 strategi yang bisa kamu terapkan untuk mendapatkan hatinya. 

1. Sabar Mendekatinya Perlahan 

Strategi Mendapakan Pria Cuek yang Jadi Idamanmu

Photo :
  • google image
5 Keuntungan Menggunakan Kondom

Pria cuek, pendiam dan dingin, bukanlah pria yang mudah didekati. Meski kamu punya banyak pesona, tapi di pendekatan pertama, kamu harus lebih bersabar saat lebih banyak dicueki oleh dia.

Lebih baik mendekati pria cuek itu secara perlahan. Tunjukkan perhatian-perhatian yang sederhana tapi tidak menganggu dirinya. Cobalah untuk terus mendekati, mengenal dirinya juga teman-temannya, dan membuat obrolan kalian jadi lebih intens juga nyaman.

4 Zodiak yang Percaya Pasangan Bahagia Akan Menghasilkan Pernikahan yang Baik

Dengan begitu, akan memunculkan rasa butuh dalam hatinya pada dirimu. 

2. Cari Tahu Tingkat Kecuekannya 

Cari Tahu Tingkat Kecuekannya

Photo :
  • Freepik.com

Selama masa pendekatan, kamu harus mengenal dirinya lebih dalam. Termasuk tahu alasan dibalik sikap cueknya dan seberapa tinggi tingkat kecuekan yang dia miliki. Apakah dia cenderung cuek pada semua orang, hanya lawan jenis, atau Cuma sama kamu aja?

Dengan tahu semua itu, kamu bisa mengambil keputusan bagaimana cara mengenal dan mendekati dirinya dengan lebih intens. 

Selain itu, jangan lupa untuk mencari tahu apa saja yang membuat dia tertarik dan mau lebih terbuka. Kamu bisa memanfaatkan semua itu nanti, supaya mendapatkan perhatian lebih dari dirinya. 

3. Terus Berikan Perhatian Sederhana 

Menunda Memberi Kepastian

Photo :
  • Freepik.com

Percayalah batu karang yang keras saja bisa tergerus, apalagi hati manusia. Pasti akan ada saatnya dia akan terbuka dan peduli pada dirimu juga, ketika kamu terus memberikan banyak perhatian pada dirinya.

Tapi usahakan untuk memberikan perhatian yang wajar dan tidak berlebihan. Supaya dia pun tidak ilfeel sama kamu. intinya cobalah untuk terus memberikan perhatian-perhatian yang sederhana.

Jika perlu tidak perlu menunjukkan kalau kamu sebenarnya punya rasa sama dia. Manfaatkan status friendzone untuk membuat hubungan jadi lebih nyaman dan menjalin ikatan emosional. 

4. Jujur Dengan Perasaanmu 

Ketika kamu sudah berusaha menjalin pendekatan dengan dia. Kamupun sudah berusaha sebaik mungkin membuat hubungan kalian lebih nyaman. Selanjutnya, adalah jujur dengan perasaan yang kamu miliki.

Jangan takut buat nembak duluan, karena dasarnya pria cuek itu memang lebih pasif dalam mengungkapkan perasaan. 

Jadi, saat kamu merasa waktumu sudah tepat. hubungan kalian cukup baik selama ini. Dia pun menunjukkan banyak respon baik serta kenyamanan. Maka, kejujuran itu menjadi upaya terakhir untuk tahu bagaimana perasaan dirinya, serta kelanjutan hubungan kalian kedepannya nanti. 

5. Berikan Ruang dan Waktu Untuk Dirinya 

Bisa jadi pria cuek itu akan kaget dengan perasaan yang kamu miliki. Dia tidak menyangka jika usahamu selama ini ternyata untuk mendekati dirinya. Apalagi, dia juga harus memikirkan kesiapannya untuk menjalin hubungan atau komitmen

Nah, setelah kamu mengungkapkan perasaan. Berilah dia ruang dan waktu untuk berpikir juga memutuskan kelanjutan hubungan. Apalagi, terkadang menjauh sementara akan semakin menunjukkan apakah dia benar-benar butuh dan nyaman pada kamu atau tidak.

Percaya saja, jika dia adalah yang terbaik. dia pasti meminta kamu kembali, bahkan berani mengajak kamu pada hubungan yang lebih serius. Jika selama ini perasaannya hanya sebatas teman, mungkin itu adalah saat tepat untuk legowo dan melepaskan dirinya. (Ika Tusiana)