7 Kebutuhan Emosional Dalam Suatu Hubungan yang Harus Dipenuhi

Kebutuhan Emosional Dalam Suatu Hubungan
Sumber :
  • freepik.com

OlretEmosi adalah dasar dari semua hubungan, baik romantis maupun non-romantis. Kita semua memiliki kebutuhan dalam hidup, dan ketika kebutuhan emosional ini dipenuhi oleh seseorang, kamu akan merasakan hubungan dengan orang itu dan hubungan itu tumbuh untuk mengembangkan suatu hubungan.

Debat Pilgub Jateng 2024 Digelar 3 Kali

Dari situ, emosi itu tumbuh dari suka menjadi cinta menjadi percaya. Hal-hal ini kemudian menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Kamu saling menghormati dan mendengarkan satu sama lain dan hal-hal itu dibutuhkan agar bahagia bersama.

Ketika kamu atau pasangan tidak mampu memenuhi kebutuhan emosional tersebut dalam suatu hubungan, segala sesuatunya dapat berubah dengan sangat cepat. Ketidakpercayaan, kebencian, dan rasa tidak hormat hanyalah beberapa hal yang dapat muncul ketika kebutuhan emosional pasangan tidak terpenuhi.

Apa kebutuhan emosional dalam suatu hubungan?

Kebutuhan Emosional Dalam Suatu Hubungan

Photo :
  • freepik.com
8 Tanda Jelas Yang Mengatakan Pria Cancer Jatuh Cinta Pada Kamu

Kebutuhan emosional adalah persyaratan penting bagi kamu untuk merasa terpenuhi dan puas dengan hubungan. Mereka membuat merasa bahagia, senang, dihargai, dan puas dalam hidup.

Meskipun setiap orang memiliki kebutuhan mendasar yang sama, mereka akan terlihat berbeda untuk setiap orang dan hubungan. Kebutuhan emosional dalam suatu hubungan adalah apa yang membuat kedua pasangan bahagia bersama, meskipun masing-masing pasangan memiliki kebutuhan uniknya sendiri.

Kebutuhan emosional yang paling penting dalam suatu hubungan

Jangan Sibuk Mencari Pembenaran, Jika Salah Minta Maaf Saja

Meskipun ini mungkin tidak berlaku untuk setiap orang dan setiap pasangan, ini adalah beberapa yang paling penting, dan merupakan kebutuhan emosional yang umum dalam suatu hubungan.

1. Penerimaan

Jadilah Wanita yang Menanti Dalam Taat

Photo :
  • freepik.com

Ketika kamu merasa diterima oleh pasangan, kamu merasa seolah-olah cocok dengan kehidupannya. Penerimaan tidak hanya tentang memiliki pasangan yang menerima kamu karena keanehan, tetapi juga menerima keluarga, teman, dan setiap aspek lain dalam hidup kamu ke dalam hidup mereka. Ini tentang merasakan rasa memiliki dalam hidup mereka dan sebaliknya.

Penerimaan adalah dasar dari kebutuhan emosional karena merupakan pintu masuk ke kebutuhan lain seperti kepercayaan, keamanan, dan usaha. Tanpa penerimaan, Anda berjuang untuk merasa nyaman dan berharga dalam suatu hubungan.

2. Kepercayaan

Setiap hubungan membutuhkan kepercayaan untuk berfungsi dengan sehat. Kepercayaan bukanlah sesuatu yang terjadi begitu saja dalam suatu hubungan, itu perlu dipupuk dan dijaga.

Tanpa kepercayaan, kedua pasangan bisa merasa kesal, cemburu, skeptis, dan curiga. Hal-hal ini membuat hubungan menjadi stres.

Kepercayaan bukan hanya kepercayaan pada kesetiaan pasangan tetapi juga menyerahkan diri ke dalam perawatan mereka. Pasangan yang menjaga rasa saling percaya dapat mengelola kesulitan hubungan dengan lebih mudah karena mereka tahu pasangannya tidak akan mengecewakan mereka.

3. Keamanan

Teknik Mengikat Hati Cewek yang Diam-Diam Kamu Sukai

Photo :
  • freepik.com

Hubungan yang berkomitmen dibangun di atas keamanan. Lagi pula, kita secara alami membentuk hubungan untuk merasa aman dengan satu orang.

Keamanan adalah perasaan aman dan yakin bahwa kamu dapat mempercayai pasangan untuk selalu ada. Ini datang dalam banyak cara, mempertahankan kesetiaan dan kejujuran, menetapkan dan menghormati batasan, mendukung pilihan kamu dalam hidup, dan merasa aman secara emosional dan fisik.

4. Komunikasi

Tak perlu dikatakan, komunikasi adalah salah satu blok bangunan penting dari hubungan yang baik. Hubungan dimulai ketika dua orang asing berinisiatif untuk menyapa. Dan itu meluncurkan serangkaian percakapan yang bagus.

Fondasi yang baik membutuhkan komunikasi yang konstan dan terbuka di mana pasangan tahu bahwa mereka jujur ​​dengan pikiran dan perasaan mereka. Mereka berlatih mendengarkan secara aktif ketika pasangannya mencoba menyampaikan sesuatu. Komunikasi adalah nyawa dari sebuah hubungan.

5. Otonomi

Salah satu hal menakjubkan tentang menjalin hubungan adalah menjadi satu kesatuan dengan pasangan. Kamu akan tumbuh untuk berbagi minat, hobi, teman, dan mempelajari sedikit perilaku mereka. Namun terlepas dari ini, mempertahankan rasa diri sangat penting untuk hubungan yang sehat.

Kamu adalah dirimu sendiri dengan identitas yang terpisah dari pasangan. Ini adalah kebutuhan emosional yang penting karena ketika kamu mulai kehilangan otonomi, kamu meminimalkan keinginan dan kebutuhan pribadi yang mungkin berbeda dari pasangan.

Jangan kehilangan diri sendiri atau melepaskan hal-hal yang kamu sukai untuk hubungan. Bahkan jika pasangan tidak menyukai hal-hal yang kamu sukai, ikuti dia dan jelajahi minat kamu sendiri.

6. Upaya

Upaya dalam suatu hubungan mungkin terdengar tidak jelas, tetapi itu adalah pengorbanan fisik dan emosional yang kamu berikan untuk kepentingan hubungan selama masa-masa sulit. Kebanyakan orang tahu suatu hubungan tidak akan selalu bahagia dan harmonis.

Akan ada saat-saat diganggu oleh pergumulan dan kesulitan. Dan ketika momen-momen ini muncul, kedua pasangan harus maju dan berusaha. Ini adalah satu-satunya cara untuk mengatasi rintangan.

Upaya adalah kesediaan untuk melalui segala bentuk rasa sakit dan kesulitan demi pasangannya. Karena jika orang keluar begitu saja dari hubungan ketika keadaan menjadi sulit, hubungan itu jelas akan berantakan.

7. Kenyamanan

Kenyamanan dalam suatu hubungan mirip dengan keamanan atau keselamatan. Dalam hubungan yang sehat, kedua pasangan harus bisa menjadi diri mereka sendiri agar terpenuhi.

Ketika kamu merasa nyaman di sekitar seseorang, kamu merasa aman untuk mengekspresikan minat, membiarkan rambut tergerai, dan menampilkan cara yang benar bagimu. Hubungan yang sehat akan membuat merasa nyaman.

Kebutuhan emosional seperti kenyamanan datang seiring waktu. kamu harus bisa santai terhadap pasangan tanpa takut dihakimi.