Bahkan Saat Saya Kecewa, Hati Ini Masih Kujaga Untukmu
Olret – Kadang aku merasa orang yang paling bodoh di dunia ini. Meski berkali-kali kamu sakiti dengan perkataan dan perbuatanmu yang membuatku kecewa. Selalu mampu mematahkan hatiku dengan sangat, dan bahkan kadang aku berpikir apakah tak ada artinya hidup ini di matamu.
Jika memang kamu tak menginginkan diriku. Bukankah sebaiknya mengakhiri hubungan ini tanpa harus memberikan balasan perasaan kadang-kadang. Jika memang hanya untuk bermain-main, ingatlah aku bukan mainan yang bisa kamu mainkan sesuka hatimu. Jika memang kamu masih terluka karena cinta yang sebelumnya, lantas kenapa membalas hal yang sama?
Serumit Apapun Masalahnya, Selagi Kita Tetap Setia dan Tujuan Kita Sama Yaitu Keutuhan Hubungan. Aku Yakin Kita Bisa Melewatinya.
Bahkan Saat Saya Kecewa
Sungguh aku sangat memahami bahwa dalam menjalin kasih dan sayang itu tak akan berjalan sesuai dengan harapan masing-masing. Karena ada dua hati, dua raga yang mempunyai kebiasaan masing-masing yang harus disatukan.
Namun kembali lagi ketujuan masing-masing. Jika memang sudah cinta dan sayang yang menjadi dasar hubungan, tentu saja perbedaan bisa kita lewati bersama.
Namun bila hanya salah satu yang mencintai dengan setulus hati, sedangkan yang satunya hanya setengah hati. Tentu saja hal yang sangat berat untuk melalui semuanya. Memang tulus itu ketika kamu berusaha membahagiakan dia meski dia tak menganggap kamu sepenuh hati. Berharap dia akan mencintaimu kelak bisa jadi adalah hal yang sia-sia kamu lakukan.Meman
Karena Memang Sebelum Menemukan Orang yang Tepat, Kadang Kita Harus Melalui Patah Hati yang Hebat.
Resiko Memendam Perasaan Terlalu Lama
Bukan karena tak yakin bahwa untuk menjadi orang yang tepat bukanlah hal yang sulit. Tapi tahukah kamu bahwa kadang sebelum menemukan orang yang tepat, kita harus mengalami patah hati yang hebat. Patah hati itu memang sangat menyakitkan, apalagi patah hati karena di sia-siakan. Sudah berjuang sekuat tenaga, sudah menjadikan diri ini sesuai kenginan dan seleranya.
Namun pada kenytaannya, tetap saja takdir belum berpihak kepada kita. Lantas apa yang harus kita lakukan. Membiarkan hidup ini berakhir dengan tragis, atau lebih baik memperbaiki diri demi masa depan yang lebih baik. Semua pilihan ada ditangan kamu.
