Lee Je Hoon Mengaku Merasa Kesepian, Bagaimana Psikolog Mendefinisikan Kesepian?
Olret – Aktor tampan Korea Lee Je Hoon baru saja mengungkapkan sebuah fakta yang mengejutkan publik. Bagaimana tidak, seorang aktor populer, tampan dan juga sangat mapan menyatakan bahwa dirinya merasa kesepian. Selain itu, dia juga mengungkapkan keinginannya untuk menikah sebelum usianya 40 tahun.
Lantas bagaimana bisa seorang yang populer menjadi kesepian? Dan bagaimana pendapat psikolog mengenai kesepian? Yuk, simak ulasannya!
Bagaimana Psikolog Mendefinisikan Kesepian?
Lee Je Hoon
Menurut American Psychological Association (APA), Kesepian adalah ketidaknyamanan kognitif atau kegelisahan karena berada atau menganggap diri sendiri sendirian. APA mendefinisikannya sebagai tekanan emosional yang kita rasakan ketika kebutuhan inheren kita akan keintiman dan persahabatan tidak terpenuhi.
Ini bisa berupa keadaan objektif atau subjektif, Dr. Olds menjelaskan. Kamu bisa, misalnya, hidup sendiri dan mendambakan persahabatan. Tetapi kesepian juga menggambarkan apa yang kamu rasakan saat berada di ruangan yang penuh sesak dan tidak terhubung dengan orang-orang di sekitar kamu seperti yang kamu inginkan, katanya.
Dikutip dari everydayhealth, Richard Weissbourd, EdD, direktur fakultas pengembangan manusia dan psikologi di Sekolah Pascasarjana Pendidikan Harvard, mengatakan penting untuk menunjukkan bahwa definisi akademik tentang kesepian adalah definisi umum, dan itu tidak menggambarkan semua berbagai cara yang dialami seseorang. kesendirian. "Itu tidak menggambarkan keadaan emosi yang halus yang dirasakan orang ketika mereka kesepian," jelasnya.
Orang tua baru yang merawat bayi mereka sepanjang hari dan mencari koneksi orang dewasa mungkin merasakan semacam kesepian yang sama sekali berbeda dari pengalaman yang mungkin dialami oleh seorang mahasiswa baru setelah meninggalkan kampung halaman mereka dan pindah ke kamar asrama dengan orang asing, kata Weissbourd , yang penelitiannya berfokus pada hubungan dan koneksi manusia.
Perbedaan Antara Kesepian dan Kesendirian
Lee Je Hoon
Sendirian tidak sama dengan merasa kesepian. Sendirian berarti tidak ada orang lain di sekitar kamu, sedangkan definisi kesepian APA menekankan bahwa perasaan kesepian mengacu pada perbedaan yang kamu rasakan antara hubungan sosial yang diinginkan dan yang sebenarnya (dalam hal kuantitas atau kualitas).
Kesepian adalah perasaan terasing yang tidak diinginkan atau kurangnya koneksi, apakah kamu sendirian atau dikelilingi oleh orang lain. Kesendirian, di sisi lain, adalah sebuah pilihan. Orang mungkin memilih untuk menyendiri selama berjam-jam atau berhari-hari dan tidak merasa kesepian sama sekali.
Studi, termasuk yang diterbitkan pada tahun 2017 oleh BMC Psychiatry dengan judul "Loneliness in the general population: prevalence, determinants and relations to mental health," menunjukkan bahwa hidup sendiri merupakan faktor risiko kesepian dan isolasi sosial.
Namun, penelitian juga menunjukkan bahwa waktu yang dihabiskan sendirian dapat membantu perasaan otonomi, penemuan diri, dan menumbuhkan "suasana damai", terutama di manula, menurut sebuah studi tahun 2021 yang dipublikasikan oleh NCBI dengan judul "What Time Alone Offers: Narratives of Solitude From Adolescence to Older Adulthood,".
