Arogan? Pria Berseragam Tendang Pemotor Ibu-Ibu. Ini Penyebab Sikap Arogan

Pria Berseragam TNI Tendang Pemotor Ibu-Ibu
Sumber :
  • Tangkapan layar instagram

Olret – Sebuah video viral yang memperlihatkan seorang pria berseragam TNI menendang pemotor ibu-ibu yang sedang membonceng anaknya. Banyak warganet yang menyesalkan kejadian tersebut. Lantas apakah sikap tersebut termasuk arogan?

Kesombongan atau Arogan

Cristiano Ronaldo Viral Dengan Mr Beast, Ada Apa?

Pria Berseragam TNI Tendang Pemotor Ibu-Ibu

Photo :
  • Tangkapan layar instagram

Kesombongan dari mana asalnya? Kesombongan adalah sifat kepribadian yang ditandai oleh kepercayaan seseorang yang berlebihan pada kemampuan atau kepentingannya.

4 Zodiak yang Sifat Takutnya Disalahartikan sebagai Kesombongan

Beberapa orang mungkin terlahir dengan kesombongan, sementara yang lain mengembangkannya seiring berjalannya waktu. Ada banyak sumber kesombongan yang berbeda, tetapi beberapa yang paling umum termasuk didikan, kesuksesan, dan kekuasaan seseorang. Kesombongan dapat memiliki konsekuensi negatif bagi individu dan orang-orang di sekitar mereka.

Ada banyak alasan mengapa kesombongan berkembang pada orang dan banyak tempat asalnya. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa kesombongan berkembang pada orang.

Mengapa orang menjadi sombong?

Agus Salim Bicara Ladang Pahala : Setiap yang Kita Sedekahkan Sama Orang, Itu Ladang Pahala

JinJin ASTRO

Photo :
  • Instagram

Banyak orang beranggapan bahwa kesombongan hanyalah akibat dari terlalu mementingkan diri sendiri. Namun, ada banyak penyebab yang berbeda dari aspek arogansi.

Kesombongan adalah perasaan lebih unggul dari orang lain. Itu bisa disebabkan oleh berbagai hal, termasuk kekayaan, kekuasaan, atau kecerdasan.

Seringkali, orang menjadi sombong karena merasa lebih baik dari orang lain.

Ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan pribadi dan tempat kerja. Kesombongan juga bisa berbahaya bagi individu, menyebabkan isolasi dan depresi.

Penyebab kesombongan

1. Arogansi sebagai mekanisme pertahanan

Arogansi dapat dilihat sebagai mekanisme pertahanan yang digunakan untuk melindungi diri dari kemungkinan luka atau kritik.

Orang yang sombong mungkin merasa bahwa mereka lebih baik dari orang lain dan, dengan demikian, memasang tembok untuk melindungi diri mereka agar tidak disakiti. Kesombongan juga bisa menjadi cara untuk menutupi ketidakamanan atau harga diri yang rendah.

Orang yang merasa tidak aman atau memiliki harga diri yang rendah mungkin merasa perlu bertindak arogan untuk membuat dirinya merasa lebih baik.

2. Kesombongan sebagai akibat dari hak istimewa

Keistimewaan dapat membiakkan kesombongan pada orang yang merasa lebih baik dari orang lain karena kekayaan, ras, atau status sosial mereka. Rasa superioritas ini dapat menyebabkan perasaan memiliki dan mengabaikan perasaan atau hak orang lain. Orang yang diistimewakan mungkin juga merasa bahwa mereka berada di atas aturan, yang mengarah ke perilaku tidak etis.

Kesombongan sering diperlihatkan oleh orang-orang yang terbiasa mendapatkan apa yang mereka inginkan dan membuat orang lain memenuhi kebutuhan mereka.

Mereka mungkin kasar dan merendahkan orang yang mereka anggap lebih rendah dan mungkin tidak ragu untuk menggunakan kekuasaan atau posisi mereka untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Orang-orang dengan hak istimewa bisa sangat defensif dalam mempertahankan keuntungan mereka dan akan sering berusaha keras untuk melindunginya.

Meskipun memiliki keistimewaan tidak secara otomatis mengarah pada kesombongan, hal itu sering kali merupakan akibat dari perasaan superior dan berhak.

3. Kesombongan adalah tanda ketidakamanan

Ketika orang bertindak dengan arogan, mereka mungkin berusaha menutupi ketidakamanan mereka. Arogansi dapat menandakan bahwa seseorang merasa rentan dan perlu tampil kuat.

Orang yang sombong sering kali merasa bahwa mereka harus lebih unggul dari orang lain untuk merasa nyaman dengan diri mereka sendiri. Ini bisa menjadi cara untuk mengimbangi harga diri yang rendah atau perasaan tidak aman.

Kesombongan juga bisa menjadi cara untuk mendapatkan kendali atas orang lain. Saat sombong, mereka mungkin mencoba memanipulasi orang lain untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Mereka mungkin juga menggunakan posisi kekuasaan mereka untuk membuat orang lain merasa rendah diri. Ini bisa memberi orang sombong rasa dominasi dan kendali.

Meskipun arogansi terkadang menandakan rasa tidak aman, tidak selalu demikian. Beberapa orang mungkin memiliki harga diri yang tinggi dan percaya diri.

4. Kesombongan sebagai cara untuk menutupi rasa takut

Kesombongan adalah cara untuk menutupi rasa takut. Ketika seseorang sombong, mereka mencoba memasang wajah berani dan membuat diri mereka tampak lebih kuat dari mereka.

Hal ini sering dilakukan karena orang tersebut takut akan sesuatu, entah itu kegagalan, penolakan, atau dianggap lemah. Kesombongan juga bisa digunakan untuk mendapatkan perhatian atau kekaguman dari orang lain.

5. Kesombongan sebagai cara untuk mengendalikan orang lain

Arogansi adalah sifat kepribadian yang ditandai dengan rasa superioritas, kesombongan, dan kepentingan diri sendiri. Orang yang sombong sering menampilkan pendapat yang berlebihan tentang diri mereka sendiri dan percaya bahwa mereka lebih baik dari orang lain. Mereka mungkin kompetitif dan sombong dan merasa perlu untuk mengendalikan orang lain.