Yang Terbaik Menurut-Nya, Tak Selalu Sesuai Dengan Apa yang Kita Inginkan

Jodoh Itu Bukan Hanya Soal Cinta
Sumber :
  • freepik.com

Olret – A good husband make a good wife. Banyak orang yang berpikir kalau suami idaman adalah suami yang bisa bertanggung jawab untuk menafkahi istrinya lahir dan batin, yang bikin istrinya nyaman, yang bisa membahagiakan istrinya.

Jika Bergantungmu Sudah Pada Allah, Pilihan Apapun yang Kamu Pilih Tidak Akan Mengecewakanmu

Aku berusaha untuk seperti itu, sampai sebuah pertanyaan muncul; apakah yang selama ini aku lakukan -dengan menafkahi kamu, membahagiakan kamu, membuat kamu nyaman, memenuhi sebisa mungkin keinginan kamu- sudah benar-benar membuat kamu jadi orang yang lebih baik lagi?

Atau jangan-jangan malah membuat kamu semakin manja? Kehilangan semangat berjuang, semangat memperbaiki diri, semangat memberikan yang terbaik seperti kamu yang dulu? Apakah adanya aku di hidupmu, sudah membuat kamu jadi orang yang lebih baik lagi? [Kutipan Buku Genap3]

Dewasa Adalah Kita Harus Bersabar atas Kekurangan Masing-Masing, Atas Prilaku yang Membuat Kesal atau Kenyataan yang Jauh Dari Harapan.

Jika Keyakinanmu Kepada Allah Selalu Besar, Insyaallah Kamu Tak Kecewa

Dan dewasa tentu saja bukan perkara bertambahnya usia, bukan juga tentang ratusan hari yang sudah kita lewati bersama. Dewasa adalah kita harus saling bersabar atas kekurangan masing-masing, atas perilaku yang membuat kesal, atas kenyataan yang masih jauh dari harapan. Dan aku harap, hadirmu di hidupku, hadirku di hidupmu, bisa sama-sama saling mendewasakan. Karena salah satu pasangan paling beruntung di dunia ini adalah pasangan yang saling baik-membaikkan lagi saling dewasa-mendewasakan. Dan semoga, kita termasuk ke dalamnya. [Kutipan Buku Genap2]

Kita Tak Bisa Membahagiakan Semua Orang, Akan Selalu Orang yang Kita Kecewakan.

“Apa kamu bilang? Kamu masih berharap sama seseorang yang enggan untuk memperjuangkan kamu? Oh my god, are you kidding me? Coba deh pikirin lagi, kamu akan menghabiskan sisa hidup kamu bersama pasangan kamu, sampai tua, sampai habis sisa usia. Kalian akan berjuang bersama-sama membangun rumah tangga, membangun keluarga yang bahagia. Kalau sekarang dia nggak mau berjuang untuk menggenapi kamu, gimana nanti kalau kalian sudah menggenap? Kamu mau cuma berjuang sendirian? Emang kuat kalau selamanya kayak gitu?”
Halaman Selanjutnya
img_title