Perempuan yang Bisa Menata Diri Layak Dipertahankan dan Diperjuangkan, Setuju?
- freepik.com
Olret – Perempuan, Diam bukan berarti tak ada rasa. Perempuan yang baik adalah dia yang mampu mendidik diri agar tak menurutkan rasa. Jika ditanya, dia akan menjawab "tak apa-apa".
Bukan berbohong, tapi dia cerdas menata rasa dan sabar keadaannya . Soal hati yang merindu, dia punya itu, tapi tak mengumbarnya. Soal cinta yang menggebu, diap un merasakannya, tapi tak meliarkannya.
Dia perempuan yang berusaha mandiri tanpa merendahkan lelaki. Dia perempuan yang menenangkan diri tanpa menggangu tugas lelaki. Itu istimewa. Dia perempuan yang tangguh, tak hanya bisa merengek, manja, tak hanya meminta dan menuntut saja. Tapi bisa menjadi pendukung, pendamping dan penyemangat dalam nyata juga doa. Itu luar biasa.
Bukankah itu tujuan Allah menghadirkan pasangan? Maka perempuan yang bisa menata diri juga hatinya seperti itu layak diperjuangkan dan dipertahankan. Catat : paras, tampilan dan rupa bukan jaminan kualitas dan kelayakan.
Terus memperbaiki diri, tak perlu risau masalah jodoh, urusan jodoh itu Allah yang mengatur, tinggal kita yang harus mau di atur, terus tingkatkan keimanan dan ketaatan, insyaallah akan datang menyertaimu kebaikan² yang Allah berikan padamu, termasuk jodoh. Insyaallah.
Jadikanlah Allah sebagai alasan pertama kita dalam memperbaiki diri, sedangkan untuk berkah dari ikhtiar kita, adalah bonus dari Allah.