Surya Dharma, Selamatkan Generasi Penerus Bangsa Lewat Program Tuntas Belajar 12 Tahun
- satu-indonesia.com
Olret – Pendidikan adalah salah satu aspek terpenting dalam membangun kesejahteraan bangsa.
Sedangkan pemuda adalah generasi penerus bangsa yang akan bertanggung jawab atas nasib negeri ini di masa depan.
Namun sayangnya, tak semua pemuda di Indonesia mampu mengenyam pendidikan yang sama.
Bahkan program wajib belajar 12 tahun yang dicanangkan pemerintah, masih belum dapat dinikmati secara merata oleh masyarakat di seluruh negeri.
Terutama mereka yang tinggal di pelosok atau mereka yang memiliki kesulitan ekonomi.
Melihat keresahan yang juga berlangsung di masyarakat lingkungan di sekitarnya, seorang pemuda bernama Surya Dharma, asal Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, Sulawesi Tengah, mencanangkan program 'Tuntas Belajar 12 Tahun' untuk membantu anak-anak dan pemuda di sekitarnya mengenyam pendidikan yang lebih baik.
Mengutip dari satu-indonesia.com, dengan semangat untuk mengedepankan pendidikan dasar hingga 12 tahun, Surya Dharma membuka kelas belajar informal bagi siapa pun yang hendak menyelesaikan studinya hingga jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas.
Setidaknya menurut Surya Dharma, setelah menerima pendidikan 12 tahun, seseorang akan lebih siap dalam menghadapi tuntutan hidup dan memiliki lebih banyak kesempatan mencari pekerjaan, dibandingkan mereka yang tidak mengenyam pendidikan sama sekali.
Surya Dharma, pelopor program pendidikan
- satu-indonesia.com
Program yang ia beri nama 'Tuntas Belajar 12 Tahun' ini ia dirikan tahun 2013 lalu bersama sang istri, yang juga memiliki latar belakang seorang guru, sama seperti dirinya.
Niat mendidik anak-anak di daerah sekitarnya sudah muncul sejak tahun 2011 lalu, tetapi Surya mengaku mengalami banyak rintangan. Namun, hal tersebut tak menyurutkan semangatnya untuk tetap memajukan pendidikan di daerahnya.
Program pendidikan informal yang dicanangkan Surya Dharma tidak memandang umur. Mereka yang ingin meningkatkan kualitas pendidikan dan mendapatkan ilmu bebas bergabung dalam kelas yang ia buka.
Beberapa program pengajaran seperti kelas bahasa Inggris, fotografi, komputer, dan keahlian lainnya juga turut diajarkan oleh Surya Dharma.
Selanjutnya, setelah menempuh pendidikan informal ini, para murid bisa mengikuti Kejar Paket C untuk mendapatkan ijazah setara SMA.
Program yang awalnya hanya diikuti oleh 10 peserta tersebut, semakin lama semakin terus berkembang setiap tahunnya.
Surya Dharma juga mendapatkan dukungan dari banyak relawan, serta Dinas Pendidikan di Palu. Pada tahun 2018, sekitar 300 murid dinyatakan lulus dari program 'Tuntas Belajar 12 Tahun'.
Surya berharap para lulusan program pendidikannya dapat mendapatkan pekerjaan dan kehidupan yang lebih layak.
Atas kegigihan dan semangat pantang menyerah dalam meningkatkan pendidikan generasi pemuda di kampungnya, Surya Dharma mendapatkan apresiasi dari SATU Indonesia Awards pada tahun 2018 atas kiprahnya di bidang pendidikan.
Semangat Surya Dharma selaras dengan semangat ASTRA untuk memajukan bangsa dengan melakukan berbagai perubahan di lingkungan sekitar dan menginspirasi banyak orang di luar sana untuk ikut memajukan negeri tercinta ini.
