Gerakan Sosial Baru, GMNI Majene Gelar Konfercab ke-IV

Gerakan Sosial Baru, GMNI Majene Gelar Konfercab ke-IV
Sumber :
  • Dok.pribadi

Olret – Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Majene menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) yang ke-IV, dengan mengusung tema "Gerakan Sosial Baru: Wujudkan Pemimpin Visioner, Ciptakan Iklim Pedagogi Kritis Kota Pendidikan".

4 Pesan Dalam Surat Wasiat Mahasiswa Unnes yang Bunuh Diri, Bikin Nangis!

Acara pembukaan berlangsung di Aula Kantor Bupati Majene, pada Sabtu (20/1/2024) malam. Kegiatan tersebut rencananya akan diadakan pada tanggal 20-24 Januari 2024.

Ketua Panitia, Gimmy, mengatakan bahwa tema yang diangkat selaras dengan harapan bisa mewujudkan pemimpin visioner.

Diduga Terlilit Pinjol, Mahasiswa Unnes yang Tewas Gantung Diri Tinggalkan Surat Wasiat

"Melalui organisasi ini, kita harapkan bisa memberikan ide-ide untuk kabupaten Majene sebagai kota pendidikan," ujar Ketua Panitia, Gimmy.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPC GMNI Majene, Agung Prasetyo, memberikan refleksi dalam organisasi dan menekankan pentingnya tanggungjawab di dalamnya.

Pria Di Lampung Pamer Alat Kelamin di Minimarket, Netizen : Itu Eksibisionis!

"Bukan soal apa jabatan kita di dalam organisasi, tetapi apa pun jabatan yang kita emban di dalamnya haruslah kita bisa bertanggungjawab," ujar Agung, saat memberikan sambutan, Sabtu (20/1/2024) malam.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Majene Asisten 1, Dr. H. Mustamin, juga memberikan sambutan dan banyak menjelaskan peran dan perjuangan pemuda untuk mengawal kemerdekaan Indonesia.

Tak terkecuali, Ketua DPRD Kabupaten Majene, Salmawati Djamoda, turut mengapresiasi kegiatan yang dilakukan GMNI Majene. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa legislatif bisa menjadi mitra kepada semua pihak, termasuk organisasi mahasiswa, untuk mengawal kebijakan pemerintah.

"Adek-adeklah yang menjadi pemantau dari kebijakan pemerintah dan semangat itulah yang kami kami harapkan. Kami dari pemerintah kabupaten Majene sangat terbuka dengan apresiasi yang disampaikan oleh adek-adek. Adek-adeklah yang kami harapkan untuk mengawal kota pendidikan," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPD GMNI Sulawesi Barat, Baharuddin Bayu, juga turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Ia sedikit menjelaskan sejarah terbentuknya GMNI Majene. Di samping itu, ia menekankan pentingnya kesiapan diri untuk menghadapi masa mendatang.

"Kita harus bisa mengikuti perkembangan zaman. Di tahun 2045, kita harus mempersiapkan kader-kader untuk menghadapi pesta demokrasi," tuturnya saat memberikan sambutan.

"Saya berharap, marilah kita sama-sama menciptakan dinamika yang sehat. Teruslah membangun kolaborasi kepada semua pihak, perjuangan itu tidak bisa dilakukan dengan cara sendiri-sendiri." lanjutnya.

Pada acara pembukaan tersebut, telah dihadiri Pemerintah Daerah Kab. Majene Asisten 1 Dr. H. Mustamin, Ketua DPRD Kab. Majene Salmawati Djamado, Mewakili Pihak Kepolisian, Ketua KNPI Majene, Persatuan Alumni, Demisioner, Ketua DPC GMNI Mamasa, Ketua DPC GMNI Mamuju, Ketua DPC GMNI Polman, Para Ketua Organda, PMII, HMI, dan para kader GMNI Majene.