Profil Sugiyanto, Tokoh Penggerak KBA Sendangsari Kulon Progo Penuh Dedikasi dan Prestasi

Sugiyanto
Sumber :
  • sendangsari-kulonprogo.desa.id

OlretPT. Astra International Tbk secara konsisten melakukan Kontribusi Sosial Berkelanjutan Astra yang diimplementasikan kepada masyarakat dengan konsep pengembangan yang mengintegrasikan 4 pilar program yaitu Pendidikan, Kewirausahaan, Lingkungan dan Kesehatan melalui program Kampung Berseri Astra atau disingkat KBA yang tersebar di seluruh negeri. 

Ramsyah Al Akhab, Pemuda Berbakat Penginisiasi Komunitas Aksara Muda Bangka Belitung

Salah satunya adalah KBA Bantala Abyudaya Kroco Sendangsari Pengasih Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta atau biasa disebut KBA Sendangsari Kulon Progo yang terletak di Kroco, RT. 21 RW. 12 Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo, DIY.

Awal mula terbentuknya KBA Sendangsari Kulon Progo sebagaimana penuturan Sugiyanto adalah ketika terjadi penyegaran pengurus RT. 21, Sugiyanto ditunjuk sebagai seksi Pemberdayaan Keluarga, sehingga sebagai program awal adalah

Lebih Dekat dengan Handi Widyawan, Tokoh Penggerak KBA Sengon Jombang yang Bersahaja

mengadakan pertemuan ibu-ibu warga RT. 21 untuk membentuk dasawisma dan disetujui oleh ketua RT. 21. Selanjutnya, pada tanggal 20 Agustus 2016 melaksanakan pertemuan yang menjadi cikal bakal terbentuknya 4 dasawisma. Kemudian, salah satu ketua dasawisma mengusulkan pengelolaan sampah sehingga lahirlah Bank Sampah Dhuawar Sejahtera serta pengolahan pangan lokal sehingga lahirlah Kelompok Wanita Tani Dhuawar.

Secara aktif dan masif mereka mempublikasikan kegiatan bank sampah baik secara langsung maupun dengan media sosial sehingga Bank Sampah Dhuawar Sejahtera makin dikenal oleh publik, bahkan pelajar, mahasiswa dan kelompok masyarakat melakukan outing class, penelitian skripsi, study banding pengelolaan sampah dengan Bank Sampah.

Mengenal Ratih Kartika, IRT Sukses Menulis Belasan Buku Sekaligus Aktivis Sosial Lingkungan

Oleh karena aktivitas tersebut berdampak baik terhadap lingkungan dan perekonomian, tahun 2021 mendapatkan peluang mengikuti kelas generasi KBA dan tahun 2022 mengikuti kelas tunas KBA. Pada akhirnya, tanggal 5 Oktober 2022 mendapatkan SK KBA dari PT. Astra International Tbk.

Profil Tokoh Penggerak KBA Sendangsari Kulon Progo 

Pria bernama Sugiyanto, merupakan tokoh penggerak KBA Sendangsari Kulon Progo. Beliau menamatkan pendidikan Sekolah Dasar pada tahun 1991 di SDN Klegen. Tahun 1994 lulus dari SMPN 1 Wates. Dilanjut menempuh pendidikan di SMK Muhammadiyah 1 Wates hingga lulus pada tahun 1997. Setelah itu beliau menjadi mahasiswa Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Yogyakarta, selesai pada tahun 2021. Sugiyanto dikenal aktif dalam kegiatan organisasi diantaranya pernah menjadi: 

1. Wakil Ketua Jejaring Pengelola Sampah Mandiri (JPSM) Kulon Progo 2021-2023

2. Ketua Proklim/Kampung Berseri Astra Bantala Abyudaya 2021-2026

3. Ketua Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo 2022-2027

4. Ketua Forum Proklim Kulon Progo 2023-2028

5. Ketua Pengelola Eduwisata Preneur Sikaspuk 2024-2029

6. Ketua Pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Dhuawar Hijau

Tak hanya itu saja, sederet prestasi telah beliau raih berkat kegigihan, semangat pantang menyerah serta dedikasi tanpa batas demi kemajuan masyarakat, kelestarian lingkungan dan kepentingan orang banyak. Satu persatu penghargaan telah Sugiyanto terima baik perseorangan maupun secara kelompok. Diantara penghargaan tersebut adalah sebagai berikut: 

1. Juara Lomba Kalpataru Kategori Pembina Lingkungan Hidup Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2019 (Perseorangan)

2. Juara 2 Lomba Best Practice Penggiat Porfil KBA Tahun 2022 (Perseorangan)

3. Juara 2 Lomba Bank Sampah Tingkat DIY Tahun 2018 (Kelompok)

4. Juara 1 Lomba Profil Lokasi KBA Tahun 2022 (Kelompok)

5. Juara 1 Lomba Inovasi Posyandu Tahun 2022 (Kelompok)

6. Juara 3 Lomba Bank Sampah Inovation Competition (BASIC) Astra Tahun 2023 (Kelompok)

Dengan banyaknya pencapaian di atas tak membuat beliau berhenti. Justru semakin menyalakan semangat perubahan serta cita-cita yang mulia. 

"Adapun yang menjadi cita-cita adalah bersama-sama (gotong royong) baik aksi adaptasi dan aksi mitigasi untuk merawat semesta mewujudkan masyarakat lokal sejahtera penuh keberkahan," ujar Sugiyanto. 

Beliau juga mengutarakan harapannya kepada pemerintah supaya mempunyai perhatian perlindungan kepada penggiat lingkungan dan memberikan apresiasi baik kepada perseorangan maupun kelompok penggiat lingkungan.

Sugiyanto mempunyai impian yang besar sejalan dengan langkah-langkah beliau demi mewujudkannya. Sosok luar biasa yang pantang putus asa. 

"Untuk Impian adalah menuliskan kegiatan Kampung Iklim dan Kampung Berseri Astra dalam sebuah buku yang terwujud “Proklim berkasi wujudkan alam Lestari” sedangkan Impian yang mulai dirintis untuk diwujudkan adalah mengemas kegiatan Kampung Iklim dan Kampung Berseri Astra menjadi eduwisata preneur berbasis lingkungan hidup," lanjut Sugiyanto. 

Kegiatan di KBA Sendangsari Kulon Progo 

Kampung Berseri Astra (KBA) Bantala Abyudaya yang berlokasi di Pedukuhan Kroco mempunyai luas wilayah 109,73 Ha dengan jumlah penduduk ada 1.029 jiwa sebanyak 307 kepala keluarga terdiri dari 5 Rukun Tetangga dan 3 Rukun Warga. 

Kegiatan yang dijalankan di Kampung Berseri Astra Sendangsari Kulon Progo fokus pada 4 pilar yaitu:

  • 1. Pilar Pendidikan (PAUD)
  • 2. Pilar Kesehatan (Posyandu)
  • 3. Pilar Lingkungan (Bank Sampah) 
  • 4. Pilar Kewirausahaan (UMKM)

Hasil Penilaian Indikator 4 pilar tersebut di atas adalah status kencana. Inovasi gerakan yang telah dilakukan antara lain: 

1. Satu Pedukuhan Satu Bank Sampah (Saku Sabapa)

Bank Sampah Dhuawar Sejahtera berhasil mendirikan 36 bank sampah unit binaan tersebar di Kulon Progo bahkan khsususnya di Kalurahan Sendangsari dari 10 Pedukuhan telah berdiri dan tumbuh 16 bank sampah.

2. Gerakan Melestarikan Budaya Lokal Ramah Lingkungan (Getar Bukarali)

Bekerja sama dengan Takmir Masjid al Azhar sejak tahun 2019 telah mengangkat kembali budaya lokal ramah lingkungan dalam setiap pendistribusian daging kurban tidak menggunakan plastik namun sudah beralih dengan wadah atau kemasan ramah lingkungan yang namanya dhekon/sarangan terbuat dari anyaman daun kelapa.

3. Gerakan Bersama Atasi Stunting (Gemati)

Bekerja sama dengan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) dalam penanganan anak stunting dengan keikutsertaan lembaga yang ada, dalam mempercepat penanganan stunting, contohnya Lembaga RT dengan gerakan: 

  • 1. Klunting (Koin Kamling untuk Stunting) yaitu menyisihkan sebagian hasil jimpitan untuk membantu pembuatan PMT Stunting. 
  • 2. Lembaga Dasa Wisma dengan gerakan Dasa Pelita (Dasa Wisma Peduli Balita)
  • 3. Kampung Iklim dengan gerakan GERDASIH (Gerakan Sadar Sanitasi Air Bersih), dan lain-lain.

4. Edukasi Kelola Sampah Sejak Usia Dini (Elo Saja Sini)

Bekerja sama antara Bank Sampah Dhuawar Sejahtera dengan PAUD Kenanga yaitu orang tua di rumah  mengajarkan anak mengenal jenis sampah dan memilah sampah laku jual untuk dikumpulkan ke Pos PAUD. Setelah terkumpul disetorkan ke Bank Sampah Dhuawar Sejahtera serta ditanamkannya konsep 3R sejak usia dini seperti gerakan hemat air, hemat energi, menggunakan sapu tangan sebagai pengganti tisu, membudayakan konsumsi pangan lokal.

Kepada PT. Astra International Tbk, Sugiyanto mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi atas kepedulian dan perhatian dengan pembinaan terhadap perseorangan maupun kelompok yang sudah melakukan aksi adaptasi dan mitigasi iklim, dengan wujud bantuan dana CSR yang tentunya sangat dirasakan manfaatnya dalam pengembangan KBA. Beliau berharap kegiatan KBA dengan pendanaan dari Astra tetap dipertahankan syukur ditingkatkan.

Kepada para generasi muda, beliau menitipkan pesan yang amat mendalam agar anak-anak muda dipenuhi keberkahan dalam hidup.

"Kegiatan KBA bisa berjalan tidak terlepas dari keterlibatan generasi muda, sehingga sejak usia dini sudah diedukasi baik di lingkungan sekolah maupun keluarga tentang pentingnya merawat semesta sehingga generasi muda berikutnya adalah generasi yang kuat untuk meneruskan estafet keberlanjutan KBA. Akhirnya generasi muda mempuny ai nilai lebih yakni hidup yang penuh manfaat dan berkah". 

Kiat yang ditempuh agar KBA Bantala Abyudaya Kroco Sendangsari Pengasih Kulon Progo terus maju adalah sebagai berikut: 

1. Meningkatkan kapasitas SDM dengan mengiktui sosialisasi/pelatihan yang diadakan oleh dinas/instansi terkait dan swasta.

2. Membangun jejaring dari tingkat lokal sampai nasional.

3. Mempublikasikan kegiatan di media sosial baik facebook, Instagram, tiktok termasuk upload foto/video di google map.

4. Mengembangkan inovasi dari potensi lokal yang ada.

5. Melibatkan generasi muda (karang taruna) sebagai bentuk kaderisasi kelembagaan.

Kisah Bapak Sugiyanto sebagai tokoh penggerak KBA Sendangsari Kulon Progo serta rekan-rekan seperjuangannya mengingatkan kita bahwa semangat menjaga alam, lingkungan dapat memberikan dampak baik tidak hanya untuk diri sendiri, masyarakat sekitar tapi juga seluruh umat manusia.