Srikandi yang Mengabadikan Tenun Bima Lewat Kampung Tenun Adalah Yuyun Ahdiyanti

Yuyun Ahdiyanti
Sumber :
  • facebook

Beruntungnya, saat dia membagikan potret kain tenun milik keluarganya di media sosial membawa keberuntungan. Tak disangka, dari unggahan tersebut banyak yang berminat untuk memesannya dan berujung pada banjir pesanan.

DSA Ombolata Afulu Ekspor Kelapa Genjah Hijau ke China, Kemiskinan Berkurang Drastis

Setelah itu, dia pun akhirnya mulai melebarkan sayap dan bisnis lewat UKM Dina. Meski memang kesulitan mengakses modal dan pemasaran, dia pun akhirnya memberikan modal kepada para penenun di sekitarnya.

Bukan hanya itu, dia juga membantu memasarkan hasil tenun tersebut lewat UKM Dina yang dia bangun. Warga pun merasa aman dan tertarik dengan skema bisnis tersebut karena memang sama-sama menguntungkan.

Kampung Ntobo Sebagai Kampung Tenun

Azza Aprisaufa: Solusi Cerdas Mengatasi Pengangguran Sarjana dengan Aplikasi Jasa Sarjana

Tak ada usaha yang mengkhianati hasil, kalimat tersebut memang sangat cocok untuk usaha Dina selama ini. Kini usahanya sudah memberdayakan lebih dari 200 penenun dan 15 orang penjahit.

Selain kain tenunnya yang sangat populer, kini kampung halaman yaitu Ntobo sudah mulai terkenal dengan Kampung Tenun yang menarik wisatawan. Kini wisatawan juga datang berbondong-bondong untuk melihat langsung cara menenun kain tersebut.

Membatik untuk Negeri: Kisah Anjani Sekar Arum Melestarikan Budaya

Kini bukan hanya pasar Indonesia, dia juga sudah merambah pasar Internasional. Dia juga mulai mengajak kerja sama berbagai pihak termasuk pemerintahan maupun akademisi untuk inovasi produk terbarunya.

Halaman Selanjutnya
img_title