6 Jenis Maksiat Yang Sering "Dihalalkan" Sebagian Perempuan
- freepik.com
Olret – Semua perempuan muslim tentunya sangat menginginkan kebahagiaan tidak hanya di dunia, namun juga di akhirat. Satu-satunya jalan untuk mendapat kebahagiaan ini adalah selalu mentaati semua perintah Allah, sekaligus menjauhi larangan-Nya. Akan tetapi, realitanya banyak perempuan yang melakukan maksiat secara tidak sadar atau pun dilakukan dengan sengaja.
Perlu diketahui jika masuk ke dalam neraka tidak hanya terjadi pada perempuan yang melakukan dosa besar, namun dosa kecil yang sering dilakukan dan sering dianggap remeh merupakan hal yang sangat di benci Allah. Melansir dari @thiqla.id, berikut ada 6 maksiat yang sering "dihalalkan" sebagian perempuan.
1. Menghilangkan bulu wajah
Bulu pada bagian wajah seperti alis, sering kali dihilangkan perempuan hanya untuk kecantikan saja, dan tidak mempedulikan dosa yang akan dihadapi. Mereka untuk menjalankan operasi, laser dan sejenisnya hanya untuk menghilangkan bulu wajah tersebut.
Hal ini berarti jika alis yang sudah diciptakan Allah tidaklah cantik, sehingga harus disempurnakan kembali dan akhirnya melakukan segala cara meski pun menyakitkan. Allah akan menjatuhkan laknat sebagai ganjaran untuk wanita tersebut.
2. Pacaran atau khalwat
Khalwat adalah ketika seorang laki-laki berada bersama perempuan yang bukan mahramnya, dan tidak ada orang ketiga bersamanya. Khalwat adalah perkara yang diharamkan dalam islam, namun banyak dilakukan saat ini. Tunangan juga tidak berarti anda bisa khalwat bersama calon anda. Selagi belum dihalalkan, haram hukumnya.
3. Mengubah fisik
Seorang perempuan yang mengubah fisik, baik dalam bentuk, rupa, warna dan juga fungsi merupakan dosa merupakan yang dibenci Allah. Perubahan fisik yang dimaksud adalah seperti melakukan prosedur atau operasi untuk menambah tinggi, implan payudara, sedot lemak, memancungkan hidung dan perubahan fisik yang sejenis dengan tujuan untuk mempercantik diri dan ingin ditampilkan untuk orang lain khususnya lelaki, bukan karena tujuan medis atau kesehatan.
4. Ghibah
Ketika sedang asik nongkrong, berkumpul atau berinteraksi dengan teman, terkadang kita tidak bisa mengontrol pembicaraan. Sehingga tanpa sadar kita sudah menggunjing seseorang. Ghibah adalah satu perbuatan yang dilarang Allah, dan termasuk dalam perbuatan dosa besar. Bahan meskipun yang dibicarakan itu sesuai kenyataan ghibah tetaplah perbuatan yang zalim.
5. Menyambung rambut
Hanya karena alasan untuk kecantikan, perempuan sekarang ini juga banyak yang menyambung rambut mereka, baik itu dengan rambut asli atau rambut tiruan yang serupa dengan rambut miliknya, ataupun berbeda berbeda. Dan hukum menyambung rambut adalah haram.
Sedangkan menyambung rambut tersebut dilakukan hanya untuk memperoleh kecantikan, dan membuat mereka tidak ingin mengenakan hijab. Sebab ingin memperlihatkan rambutnya tersebut, sehingga dosa semakin bertambah yakni dosa membuka aurat.
6. Pamer aib atau membuka aib sendiri
Contohnya mengumbar dan memposting foto tidak menutup aurat, video joget-joget di Tik-tok, pacaran dan maksiat-maksiat lain di sosial media. Rasulullah melarang perbuatan mujaharah, menampakkan dosa dan maksiat. Mujahirin (orang-orang yang melakukan mujaharah) adalah orang fasik yang menyiarkan kefasikan dengan bangga dan teledor.
Mempertontonkan dosa dengan cara menyebut dan menceritakannya kepada orang lain, merupakan salah satu faktor yang mampu menyebabkan dosa kecil menjadi dosa besar.
Semoga Allah membimbing kita para muslimah, agar dapat mentaati semua perintah-Nya sekaligus menjauhi larangan-Nya, dan meraih kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat. Aamiin