8 Perbuatan Durhaka Suami Pada Istri, Tidak Cemburu Hingga KDRT
- freepik.com
2. Tidak merasa cemburu dalam rumah tangga sendiri.
Sifat cemburu sangat diperlukan sebagai bumbu-bumbu dalam cinta, namun tentu saja hal ini tidak diperbolehkan dilakukan dengan berlebihan. Tapi suami yang tidak cemburu sama sekali juga tidak diperbolehkan.
"Tiga golongan yang tidak akan diajak bicara oleh Allah pada hari kiamat; 'Seorang yang sudah tua berzina, orang miskin namun sombong, dan pemimpin yang pendusta."
Gayus adalah laki-laki yang tidak memiliki kecemburuan terhadap keluarga atau istrinya.
3. Tidak memberi nafkah.
Suami telah melakukan ijab kabul dalam akad pernikahannya. Maka sepatutnya suami sudah setuju untuk menafkahi istri. Perbuatan menelantarkan nafkah istri dengan sengaja pun termasuk durhaka. Rosulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
“Seseorang cukup dipandang berdosa bila dia menelantarkan belanja orang yang menjadi tanggung jawabnya,”. (HR.Abu Dawud no.1442 CD, Muslim, Ahmad, dan Thabarani).
4. Menjadikan istri pemimpin rumah tangga.
Dalam islam, istri jadi pemimpin rumah tangga sangat dilarang. Terutama jika alasannya karena suami tidak mau bertanggung jawab menafkahi atau mengambil keputusan. Perbuatan ini termasuk dosa besar.
5. Memiliki perasaan benci kepada istri.
Tentunya memiliki sifat benci terhadap istri merupakan salah satu bentuk dosa suami terhadap istri. Rasulullah telah mengingatkan akan hal ini melalui hadis berikut.
Janganlah seorang suami yang beriman membenci istrinya yang beriman. jika dia tidak menyukai satu akhlak darinya dia pasti meridhoi akhlak lain darinya Hadits Riwayat Muslim.
6. Menyebarluaskan aib istri-istri.
Menyebarkan air istri sama dengan menyebarkan aib kamu sebagai suami. Sebab jika demikian, maka suami telah melakukan dosa terhadap istri.
"Sesungguhnya di antara orang yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah seseorang yang menggauli isterinya & isterinya menggaulinya kemudian dia menyebarkan rahasia-rahasia isterinya," (H.R. Muslim).
7. Menyakiti istri secara fisik.
Memukul atau juga menyakiti istri secara fisik, merupakan bentuk perbuatan dosa suami. Sebab wanita tentu merupakan kaum yang harus dilindungi. Selain merupakan perbuatan dosa, memukul dan menyiksa istri g secara fisik juga merupakan perbuatan yang melanggar hukum dan dapat dikenakan hukuman.
“Hendaklah engkau memberinya makan jika engkau makan, memberinya pakaian jika engkau berpakaian, tidak memukul wajah, tidak menjelek-jelekkannya”. Hadits riwayat Ibnu Majah
8. Setia terhadap istri.
Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: 'Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya.' yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.'' ''Katakanlah kepada wanita yang beriman: ''Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya...'' (QS An-Nuur: 30-31).
Nah, itu lah 8 Perbuatan Durhaka Suami Pada Istri yang dilansir olret dari akun Youtube Insan Surga.