Mengenal 4 Fase Pertumbuhan Anak dan Metode Mendidiknya Berdasarkan Syariat Islam

Mendidik anak berdasarkan syariat islam
Sumber :
  • freepik.com

Ketiga dalil tersebut memberi hikmah adanya 4 fase usia pertumbuhan anak, dan perkembangan indera anak di masing-masing fase usia anak. Lalu, bagaimana cara kita sebagai orang tua mendidik anak sesuai fase pertumbuhannya? Melansir Clever Hudhud, berikut metode parenting yang bisa ayah dan bunda terapkan kepada anak Anda.

1. Usia 0 sampai 2 tahun

Jadikan Doa Cara Terbaik Menjaganya, Bila Belum Siap Menghalalkannya

Anak-anak muslim

Photo :
  • @okyarisandi

Fase ini disebut fase Shibyan. Mulai sejak anak masih dalam kandungan, hingga anak disapih di usia 2 tahun. Di fase ini, indera pendengaran berkembang terlebih dahulu. Sehingga, metode mendidik anak yang utama di fase ini adalah tasmi' (memperdengarkan) dan talqin (memahamkan secara lisan). Perdengarkanlah lafdzul Jalaalah, kalimat thayyibah, dzikir, doa, murottal Qur'an, dan sebagainya.

2. Usia 2 sampai 7 tahun

Hiduplah Seadanya, Jangan Siksa Orang Tua Demi Gengsi dan Gaya

Sabar mendidik anak

Photo :
  • freepik.com

Fase usia ini disebut fase Ghuluam atau fase Thufulah. Disebut juga usia "golden age" untuk membentuk karakter anak. Di fase ini, indera penglihatan anak semakin berkembang. Anak banyak belajar dari apa yang dilihatnya. Sehingga, metode mendidik anak yang utama di fase ini adalah dengan menjadi qudwah hasanah (contoh yang baik), terutama dari orang tua. Selain itu, sepatutnya orang tua berusaha memberikan lingkungan pendidikan yang baik, yang akan dilihat oleh anak.

Halaman Selanjutnya
img_title
Sayangi dan Cintai Kedua Orang Tuamu, Sebelum Ajal Memisahkannya