Brutal, Sekuriti Finns Beach Club Bali Luka Parah Dikeroyok Turis Australia
- Daily Mail
Olret VIVA– Polisi di Bali sedang melancarkan perburuan terhadap sekelompok wisatawan asing, termasuk sedikitnya satu warga negara Australia, menyusul perkelahian liar mereka dengan petugas keamanan di salah satu klub pantai mewah.
Bentrokan berdarah itu terjadi di tempat parkir Finns Beach Club, Jalan Pantai Berawa, Canggu, Badung, pada Selasa malam (11/2/2025) sekitar pukul 21.40 waktu setempat.
Kericuhan disebabkan ulah seorang turis asal Australia berinisial LD yang mengamuk, menyerang pengunjung lain, dan terlibat perkelahian dengan petugas sekuriti.
Pria Australia tersebut yang duduk di table Daybed 401, bersenggolan dengan seorang wanita di Daybed 402. dalam klub sebelum dia diusir.
Kejadian itu menyulut emosi LD. Perang mulut pun terjadi, hingga LD mencekik pengunjung lain di Daybed 402. Petugas sekuriti segera melerai, tetapi LD malah ngamuk sambil mengacungkan jari tengah.
Finns Beach Club Bali
- Daily Mail
Petugas keamanan kemudian mengeluarkan LD dari area Finns Beach Club. Namun suasana semakin memanas di area parkir. LD memberontak dan mulai menyerang sekuriti ketika diminta membayar sisa tagihan bill.
Ketika seorang sekuriti berusaha mengikat tangan LD yang sedang mengamuk, empat orang teman LD tiba-tiba datang menyerang dan mengeroyok sekuriti tersebut, dan juga memukuli korban lain.
Rekaman video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang pria bertelanjang dada memegang seorang petugas keamanan yang ketakutan, sementara pria lain tampak memukulinya dengan tongkat.
Setelah perkelahian itu, tiga pria bertelanjang dada terdengar berkata 'let's go bro', lalu meninggalkan tempat kejadian.
Akibat insiden tersebut, empat orang sekuriti mengalami luka cukup parah. Sekuriti berinisial KBYD menderita gigi bawah patah, mimisan, dan cedera kepala yang memerlukan perawatan di Klinik Hydro Medical Bali.
Sekuriti Finns Beach Club Bali dikeroyok turis
- Daily Mail
Sekuriti GDW mengalami bengkak di belakang telinga kiri dan lecet di pipi kiri.
Sekuriti LR menderita luka gigitan pada tangan kiri dan lecet pada siku kanan. Sedangkan sekuriti GNAS memar di pipi kanan.
Polisi saat ini sedang menyelidiki kasus tersebut dan telah mengidentifikasi pelakunya.
“Sejauh ini belum ada yang ditangkap terkait dengan insiden itu. Para tersangka sedang dikejar dan identitasnya sudah diketahui,” ucap Ipda Putu Sukarma, Kasi Humas Polres Badung, dilansir Daily Mail.
Kejadian ini terjadi hanya dua hari setelah Kapolda Bali Inspektur Jenderal Daniel Adityajaya mengeluarkan peringatan keras kepada konsulat internasional yang berkedudukan di Bali.
Irjen Daniel Adityajaya meminta badan-badan asing untuk bekerja sama dengan pemerintah Bali dalam mempromosikan perilaku wisatawan yang lebih terhormat dengan meningkatkan komunikasi mengenai undang-undang provinsi dan adat istiadat budaya.