Indonesia Bukan Dijajah Selama 350 Tahun, Lantas Berapa yang Benar?
Olret –Berbicara tentang kemerdekaan Indonesia memang selalu menarik untuk dibahas dan tak akan pernah habis. Seperti yang kita pelajari dan diketahui secara umum, bahwa Indonesia pernah dijajah selama 350 tahun. Lantas benarkah pernyataan tersebut?
Saat ini, salah satu buku tentang dengan judul "Bukan 350 Tahun Dijajah" menjadi bahan perbincangan warganet di twitter. Hal ini berawal dari cuitan dari akun @akalbuku yang membagikan sebuah sampul buku tersebut dengan sedikit penjelasan.
Berikut ini cuitan dari akun tersebut secara lengkap yang dikutip olret pada 13 Juli 2023.
Masih adakah yang percaya dengan narasi bahwa Indonesia dijajah 350 tahun? Melalui buku ini, G.J. Resink sebagai sejarawan dan ahli hukum internasional sekaligus penyair mencoba membongkar narasi itu. Ia memaparkan bukti-bukti bahwa semua itu adalah konstruksi politik kolonial.
Kebohongan itu dipopulerkan politisi Belanda dan buku-buku pelajaran sekolah kolonial, tetapi semakin kuat dipercaya sebagai kebenaran sejarah ketika Sukarno dan para pejabat juga politisi kerap menggunakannya dalam pidato-pidato. Tidak terkecuali para sejarawan.
Celakanya lagi, pemerintah malah memasukkan mitos tersebut ke dalam kurikulum pelajaran sekolah sampai akhirnya diterima dan tertanam sebagai kebenaran absolut di masyarakat.
Resink siap dengan segudang sumber memberikan detail fakta-fakta hukum betapa banyak kerajaan-kerajaan dan negeri-negeri di Indonesia yang tetap berdaulat selama kekuatan kolonial bercokol.
Menurut hitungan Resink, paling-paling Hindia Belanda sebagai negara hanya ada selama 40 tahun, tetapi itu pun tidak benar-benar seluas wilayah Republik Indonesia hari ini, meskipun Belanda sudah benar-benar mengusahakan penaklukan selama 350 tahun.