Dapat Batu Saat Beli Iphone 13 di Online Shop, Netter : Paling Benar di Toko...
Olret – Nasib naas yang dialami warganet ini menjadi viral dan bahan perbincangan warganet di twitter (x). Kali ini bukan curhatan tentang patah hati, putus cinta atau ditinggal menikah dan perselingkuhan.
Melansir Twitter @Nayla_sa11 pada 11 September, korban penipuan di salah satu online shop ini pun menuliskan keluhannya dan meminta keadilan atas kerugian yang telah diterimanya.
"TWITTER X PLEASE DO YOUR MAGIC!!! BELI HP YG DITERIMA BATU @TokopediaCare MENOLAK PROSES KLAIM DENGAN ALASAN TAK MASUK AKAL. SAYA TERANCAM KEHILANGAN UANG 11 JT! Tolong bantu rt dan likes-nya ??"
Dalam cuitan tersebut, dia pun menjelaskan dengan detail kronologi kejadian per kejadian. Dia juga sudah menghubungi beberapa pihak namun belum ada kabar bahagia.
Kejadian ini pun langsung mendapatkan perhatian dari warganet. Berikut ini beberapa komentar warganet.
"Kalo yang saya lihat ini masalah biasanya kalo g diseller ya kurirnya,biasanya cs tokped c adil,saya beberapa kali bermasalah sama barang pengiriman,diganti nominal harga barangnya,asal video unboxingnya jelas kak,mudah2an cepet kelar yh masalahnya", tulis warganet
"Kemarin anak saya baru kirim laptop ke yogya. Di jne kita minta asuransi dan packing kayu. Selama proses bungkusnya kita videokan sampai keluar resi. Jaga2 u barang mahal kalau sampe kejadian kurir nakal," tambah warganet yang mulai khawatir
"Semangat ya kak, aku bulan lalu gini juga tp di si biru, nunggu sampai 1 bulan baru bisa dikemblikan setelah banyak naninu tiap harinya, walau cuma 1 jt tapi ya sayang juga, banyak itu menurut kemampuanku, apalagi ini 11jt, semoga kk dapatkan hak kk ya", harap warganet
"Paling Benar di Toko Oren" tambah warganet
Setelah kasus ini viral, Tokopedia pun melakukan investigasi dan terus berkoordinasi dengan pihak terkait.
“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai mitra strategis termasuk mitra logistik untuk melakukan investigasi. Kami pun akan terus berkomunikasi secara transparan dengan pembeli perihal proses maupun hasil investigasi," ucap Aditia Grasio Nelwan selaku Public Affairs Senior Lead Tokopedia.
