Berapa Banyak Kopi yang Dapat Kamu Minum untuk Mengatur Berat Badan?
Olret – Kami memahami bahwa konsumsi kopi dapat bermanfaat dan merugikan kesehatan tergantung pada jumlah yang dikonsumsi dan toleransi individu. Kami mencoba menjawab pertanyaan "Apakah kopi membuat berat badan Anda bertambah?" dan jelaskan efeknya pada tubuh manusia.
Penting untuk diperhatikan bahwa respons individu terhadap kopi dapat bervariasi, dan beberapa orang mungkin tidak mengalami kenaikan berat badan akibat konsumsi kopi. Untuk menghindari kemungkinan kenaikan berat badan, pertimbangkan untuk mengonsumsi kopi secukupnya dan perhatikan bahan yang Anda tambahkan ke dalamnya.
Selain itu, moderasi dapat menawarkan beberapa manfaat untuk manajemen berat badan. Namun, penting untuk dipahami bahwa ini bukanlah pengganti diet seimbang dan gaya hidup aktif.
Oleh karena itu, untuk mendapatkan manfaatnya, Anda harus memilih pilihan kopi yang lebih sehat dan mempertimbangkan pengaruhnya terhadap pola makan dan gaya hidup Anda secara keseluruhan.
Berapa Banyak Kopi yang Dapat Anda Minum untuk Mengatur Berat Badan Anda?
Jumlah kopi yang tepat untuk diminum dalam sehari dapat bervariasi tergantung pada toleransi individu, faktor kesehatan, dan gaya hidup.
Pedoman Diet Amerika Serikat dan organisasi kesehatan lainnya menyarankan bahwa hingga 400 miligram (mg) kafein per hari, yang kira-kira setara dengan sekitar 4 cangkir kopi seduh (dengan asumsi cangkir 8 ons), aman untuk kebanyakan orang dewasa. Namun, individu perlu waspada tentang kepekaan mereka terhadap kafein karena bervariasi, dan membatasi asupannya ke tingkat yang lebih rendah.
Terlepas dari semua efek samping yang dapat ditimbulkan oleh konsumsi kopi berlebihan, berikut adalah beberapa efek menguntungkan yang mungkin ditawarkannya untuk perjalanan penurunan berat badan Anda saat dikonsumsi dalam jumlah sedang.
1. Rendah Kalori
Kopi, bila dikonsumsi tanpa tambahan gula, krim, atau bahan berkalori tinggi lainnya, pada dasarnya rendah kalori. Secangkir kopi hitam khas hanya mengandung sekitar 2 kalori, menjadikannya pilihan yang sangat baik bagi mereka yang ingin mengatur asupan kalori.
Oleh karena itu, mengganti minuman tinggi gula harian Anda dengan secangkir kopi hitam tanpa pemanis dapat memberi Anda sentakan energi yang dibutuhkan sambil menambahkan hampir nol kalori ke dalam diet Anda.
2. Dapat Meningkatkan Metabolisme
Kopi mengandung kafein, stimulan alami yang dapat meningkatkan laju metabolisme untuk sementara. Dengan meningkatkan metabolisme, kopi dapat membantu tubuh membakar kalori lebih efisien, yang bermanfaat untuk manajemen berat badan.
Kafein berhubungan langsung dengan stimulasi metabolisme lemak yang membantu menurunkan berat badan. Ini juga memicu kelenjar adrenalin untuk melepaskan hormon yang mempercepat proses pemecahan lemak dan karbohidrat.
3. Mengurangi Nafsu Makan
Kandungan kafein dalam kopi dapat berperan sebagai penekan nafsu makan bagi sebagian individu. Minum kopi dapat mengurangi rasa lapar dalam jangka pendek dan dapat membantu mengendalikan rasa lapar, membuatnya lebih mudah untuk mengatur asupan makanan.
Ini karena, melalui berbagai penelitian, telah diamati bahwa kafein memengaruhi kadar hormon lapar, ghrelin.
Namun, klaim ini sangat bertentangan dan hasilnya bervariasi pada usia, jenis kelamin, metabolisme dan sifat fisik seseorang, dll.
Oleh karena itu, kita harus memahami bahwa kopi saja tidak dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Itu harus dipasangkan dengan diet seimbang dan bergizi serta aktivitas fisik teratur untuk melihat perbedaan nyata pada tubuh Anda.
Informasi yang terkandung dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan lain yang memenuhi syarat mengenai pertanyaan apa pun yang mungkin kamu miliki tentang kondisi medis atau tujuan kesehatan.