5 Alasan Mengapa Orang Lanjut Usia Lebih Berisiko Mengalami Depresi

Lanjut Usia Lebih Berisiko Mengalami Depresi
Sumber :
  • freepik.com

Perubahan fisik adalah perubahan yang paling kentara. Meski badannya bertahap memburuk dan terus menurun Tidak sekaligus. Namun banyak orang tidak pernah menyadari diri mereka sendiri sampai mereka pensiun dan semakin sendirian.

Ketika saya benar-benar menyadari bahwa tubuh saya tidak lagi sama, ingatan saya memburuk, saya menjadi tuli dan tidak dapat melihat apa pun. Adanya keterbatasan dalam pergerakan tubuh.

Kurang mampu menolong diri sendiri dan lebih bergantung pada orang lain. Menjadi perasaan menyalahkan diri sendiri, stres, mudah tersinggung, dan depresi akibat kerusakan otak dan kadar hormonal dalam tubuh tidak seimbang seperti semula.

4. Peran penting telah menurun.

Ini adalah perubahan dalam pikiran. Akibat pensiun dari pekerjaan, duduk dan tidur di rumah tanpa tanggung jawab apa pun. Dulu bekerja sebagai kepala keluarga Itu adalah pilar rumah.

Dari bisa membantu diri sendiri dengan baik, Anda harus lebih mengandalkan orang lain. Uang yang tadinya diperoleh untuk keperluan sendiri kini harus diwariskan kepada anak cucu.

Membuatmu merasa peran penting dirimu semakin berkurang. Hal ini membuat sebagian lansia merasakan rasa putus asa dan putus asa hingga merasa dirinya tidak berharga. tidak berguna Ketika kamu tua, kamu hanya menjadi beban bagi orang lain.