3 Rekomendasi Objek Wisata di Kabupaten Majene yang Patut Kamu Kunjungi

Pantai Dato di Kabupaten Majene.
Sumber :
  • (Instagram/@rasyid_panqque)

Olret – Kabupaten Majene merupakan salah satu dari enam kabupaten yang ada di Sulawesi Barat (Sulbar). Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Banggae. 

Kabupaten Majene terletak di pesisir pantai barat provinsi Sulawesi Barat, yang memanjang dari arah Selatan ke Utara. Secara administrasi, kabupaten Majene berbatasan dengan kabupaten Mamuju di sebelah Utara, kabupaten Polewali Mandar dan kabupaten Mamasa di sebelah Timur, Teluk Mandar di sebelah Selatan, dan Selat Makassar di sebelah Barat. 

Kabupaten Majene telah menyimpan berbagai objek wisata yang bisa menjadi tempat kepada semua orang untuk melepas penat, atau hanya sekedar menikmati keindahannya. 

Nah, bagi kamu yang berkunjung di kabupaten Majene, kamu tidak perlu khawatir jika ingin menikmati objek wisata yang ada di kabupaten Majene. Bahkan, sangat disayangkan kalau kamu tidak mengunjungi dan menikmati sensasi objek wisata yang ada di kabupaten Majene. 

Berikut rekomendasi objek wisata di kabupaten Majene yang patut kamu kunjungi.

1. Pantai Dato

Pantai Dato merupakan salah satu destinasi wisata pantai yang banyak dikunjungi, baik masyarakat lokal terlebih wisatawan pendatang. Pantai ini berada di dusun Pangale, kelurahan Baurung, kecamatan Banggae Timur. Daya tarik dari pantai ini dengan adanya pasir putih dan pemandangan bebatuan karang. 

Di Pantai Dato juga tersedia gazebo yang dapat ditempati untuk menikmati hidangan, seperti kuliner khas Majene yaitu ikan terbang dan ikan seribu. 

Dengan perairan yang lepas, pantai ini cenderung tenang dan dangkal, sehingga ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan di pantai ini saat kamu berkunjung, seperti bermain pasir, berenang, memancing, hingga berenam. Namun, penting kamu ketahui kalau di dalam air di pantai ini terdapat terumbu karang yang masih terjaga dengan baik. 

2. Makam Raja-raja Banggae

Makan Raja-raja Banggae berada di jalan Ondongan, kampung Pangali-ali, kecamatan Banggae. Hal yang bisa kamu nikmati di tempat ini dengan deretan pemakaman kuno bagi para raja atau mara’dia dan anggota hadat Banggae. Dengan pemakaman ini, kabupaten Majene menjadi bukti memiliki eksistensi peradaban Suku Mandar. 

Keunikan dari kompleks adat ini, yakni dengan pusaranya yang terbuat dari batu padas atau batu karang yang dipahat. Bentuk pusara juga lebih besar dan disusun dari batu pahat sedemikian rupa dengan sistem kuncingan yang tidak mudah lepas. 

Selain menikmati makam para raja yang unik dan terkesan kuno, di tempat ini kamu bahkan bisa menikmati pemandangan laut yang di pinggirnya terdapat perahu masyarakat, dan tentu sangat indah jika dinikmatinya saat sore hari. 

3. Pusat Kuliner Somba

Jika kamu bosan dengan objek wisata pemandangan mata, kamu juga bisa mengunjungi objek wisata kuliner yang ada di kabupaten Majene. Salah satu yang cukup terkenal adalah pusat kuliner di Somba. 

Mengunjungi tempat ini, kamu bisa menempuh perjalanan sekitar 45 menit dari ibukota kabupaten Majene. Pusat kuliner Somba telah menyediakan berbagai macam makanan khas Majene, seperti jepa dan ikan tuing-tuing atau yang sering disebut ikan terbang. 

Harga makanan yang ditawarkan pun tidak membuat dompet kering. Untuk menyantap satu porsi jepa lengkap dengan ikan terbang bakar, berkisar dengan harga hanya Rp20.000 saja. 

Nah, itulah setidaknya ada tiga rekomendasi objek wisata yang patut kamu kunjungi ketika berada di kabupaten Majene Sulawesi Barat. Selain yang itu, sebenarnya masih ada lagi objek wisata yang tak kalah indah di kabupaten ini. Jadi gimana, apakah kamu penasaran berkunjung ke kabupaten Majene?