Explore Garut : Cerita Perjalanan ke Curug Nyogong, Airnya Selalu Abadi
- idris hasibuan
Olret – Apa yang terlintas dalam pikiran kamu ketika mendengar kata Garut? Pasti kamu akan teringat dengan dodol dan domba bukan? Dodol garut memang sudah melegenda bangat, namun kini jika mendengar kata garut, sebagian akan langsung tertuju pada kejadian yang viral dan memalukan yaitu Vina garut.
Ah terlepas dari kasus tersebut, nyatanya bagian dari Tatar Pasundan ini menyimpan sejuta destinasi yang sangat ciamik. Konon katanya di tanah garut juga menyimpan air terjun atau urang Sunda menyebutnya curug. Lantas benarkah hal tersebut?
Pasti benar dong, buktinya selama 1 hari, olret Liburan menjelajahi curug yang ada di garut dalam tema Explore Garut. Oh iya, sebelumnya saya juga sudah mengulas perjalanan tracking ke Gunung Papandayan yang bisa kamu baca di Cerita Perjalanan TekTok ke Gunung Papandayan di Garut.
Olret – Apa yang terlintas dalam pikiran kamu ketika mendengar kata Garut? Pasti kamu akan teringat dengan dodol dan domba bukan? Dodol garut memang sudah melegenda bangat, namun kini jika mendengar kata garut, sebagian akan langsung tertuju pada kejadian yang viral dan memalukan yaitu Vina garut.
Ah terlepas dari kasus tersebut, nyatanya bagian dari Tatar Pasundan ini menyimpan sejuta destinasi yang sangat ciamik. Konon katanya di tanah garut juga menyimpan air terjun atau urang Sunda menyebutnya curug. Lantas benarkah hal tersebut?
Pasti benar dong, buktinya selama 1 hari, olret Liburan menjelajahi curug yang ada di garut dalam tema Explore Garut. Oh iya, sebelumnya saya juga sudah mengulas perjalanan tracking ke Gunung Papandayan yang bisa kamu baca di Cerita Perjalanan TekTok ke Gunung Papandayan di Garut.
Perjalanan seru dari Jakarta Menuju Garut, Sebelum Berangkat Penuh Dengan Obrolan Hangat
Perjalananan ke garut ini menyimpan sejuta cerita hangat, kami berkumpul di Cawang Uki jam 11 malam. Namun karena ada keterlambatan, akhirnya kami baru bisa berangkat jam 12 malam. Namun tenang saja, karena selama menunggu, waktu berlalu begitu cepat.
Karena peserta trip kali ini sangat ramah dan saling mengobrol hangat, banyak pengalaman yang didapatkan dari setiap traveler ini. Sungguh tak terasa, waktu memang berlalu begitu cepat.
Setelah semua berkumpul dan mobilnya datang, kami pun langsung berangkat dan tak lupa berdoa, tak muluk-muluk harapannya cuma satu, semoga perjalanan ini selamat sampai tujuan dan kembali ke rumah dalam keadaan selamat dan bahagia selalu menyertai.
Setelah perjalanan yang cukup panjang, tak terasa pagi sudah menjelang. Setelah salat subuh, kami pun langsung melanjutkan perjalanan menuju lokasi yang akan dituju, yaitu Curug Nyogong yang ada di Cihurip.
Suasana Pagi yang tenang dengan Udara yang sejuk, kadang liburan memang tak perlu mahal bukan?
Setelah sampai di kampung desa sawah pasir, kecamatan Cihurip, kabupaten Garut. Tak terasa, perut sudah mulai meminta jatahnya. Dengan udara yang sangat dingin, tentu saja mie instan menjadi salah satu makanan favorit.
Sebagian dari kami langsung memesan mie intan, ada yang mie goreng dan ada juga yang mie kuah, semua tergantung selera. Setelah selesai sarapan, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Curug Nyogong Cihurip.
Jalanan Menurun Sehingga Semakin Menurun, Pesona Bebukitan Sepanjang Perjalanan Sungguh Sangat Memanjakan Mata
Curug Nyogong berada di Kp. Sawahpasir, Mekarwangi, Cihurip, Mekarwangi, Kec. Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat 44173.
Kami pun memulai perjalanan tracking dengan sangat bahagia, jalanan di mulai dengan menurun mengikuti jalanan setapak yang sudah usang. Setelah itu, kami pun langsung menyusuri jalan yang ada.
Rumput yang cukup panjang sudah menjadi teman perjalanan kami di awal, setelah beberapa menit, kami pun sejenak istirahat untuk melihat air terjun di bebukitan. Meski sangat jauh, air terjun tersebut terlihat dengan jelas dan sangat menawan.
Kami juga istirahat disini sejenak untuk memulihkan tenaga dan menikmati suasananya. Setelah itu, kami pun melanjutkan perjalanan lagi.
Selanjutnya, jalanan menurun terus menerus dan sesekali kami juga diberikan bonus jalanan yang cukup datar. Setelah lama berjalan, suara aliran sungai dan air terjun sudah mulai terdengar.
Sayup-sayup suaranya semakin jelas dan jalanan yang kami lalui juga sudah datar namun banyak kayu-kayu yang menandakan curug ini memang jarang di jamah. Dan tak lama setelah itu, kami pun langsung disuguhkan keindahan alam yang sangat luar biasa.
Keindahan Curug Nyogong Memang Tiada Dua, Debit Air Terjun yang Tinggi dan Bebatuan Semakin Menambah Pesonanya.
Aliran air terjun dengan gagah langsung jatuh menuju kolam alami dengan bebatuan yang sangat besar sehingga tak disarankan untuk mendekat ke curug ini. Namun tenang saja, dari jarak dekat juga sudah bisa menikmati keindahan curug tersebut.
Curug Nyogong menawarkan keindahan alam yang sangat indah. Air terjun ini memiliki aliran yang sangat menarik, dengan ketinggian sekitar 15 meter. Aliran air ini memiliki warna yang indah, yang terlihat lebih indah ketika mengalir di hari siang.
Aliran air terjun yang deras juga langsung menyatu dan mengalir membentuk sungai, di aliran tersebut juga banyak bebatuan yang sangat besar dan indah. Bukan hanya itu, langit yang biru dan suasana hutan penuh dengan pepohonan menambah pesona Curug Nyogong.
Setelah puas dengan curug ini, perjuangan yang sebenarnya adalah pulang. Jika berangkat hanya turunan terus menerus, untuk kembali kami harus mendaki terus menerus dan beberapa kali istirahat juga. Setelah sampai ke parkiran, kami juga tak lupa jajan disana kerana ada acara wisuda anak-anak TK sehingga penuh dengan jajanan.
Nah, sudah puas kan dengan keindahan Curug Nyogong, saatnya kami melanjutkan perjalanan menuju destinasi selanjutnya yaitu Leuwi Tonjong dan masih dalam ulasan Explore Garut.