6 Alasan Pentingnya Memiliki Mental Dewasa Sebelum Menikah. Agar Jauh Dari Kata Cerai!

Pasangan bahagia
Sumber :
  • pexel

Olret –Pernikahan membutuhkan banyak persiapan. Namun diantara semua persiapan yang dibutuhkan, mental adalah yang utama. Sebab memiliki mental yang baik, akan menjadi pondasi utama bagaimana rumah tangga tetap bertahan. 

Bahkan saat rasa bosan muncul, mental dewasa inilah yang akan mengupayakan untuk tetap mempertahankan hubungan apapun yang terjadi. 

Selain itu, dengan memiliki mental dewasa. Ada upaya menjadi lebih baik dalam hubungan dan berpikir ribuan kali untuk kata cerai.

Nah, karena itu, persiapkan kedewasaan sebaik mungkin saat akan memasuki gerbang pernikahan. Dan jika memang merasa belum sanggup dan keinginan untuk bermain-main masih mendominasi. Jangan Menikah Dulu! 

1. Mental Dewasa Membantu Membangun Komunikasi Yang Baik

Komunikasi memiliki peran penting dalam hubungan. Mulai dari menyelesaikan konflik dan kesalahpahaman hingga upaya untuk saling memahami satu sama lain. 

Hanya saja, kadang membangun komunikasi terasa sulit. Salah satunya karena muncul rasa ego (enggan memulai dulu komunikasi dengan pasangan). 

Nah, dengan menekan rasa ego, kamu menunjukkan mental dewasamu. 

2. Mental Dewasa Membantumu Mengontrol Emosi 

Saat bertengkar dengan pasangan. Emosi rasanya meluap-luap dan butuh dilampiaskan. Kadang dengan berteriak, mengumpat, hingga melakukan kekerasan. Padahal semua tindakan itu hanya akan membuat pertengkaran semakin memanas hingga mengancam jiwa. 

Dengan memiliki mental dewasa, ada kesadaran untuk mengontrol emosi. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak sampai terjadi. Bahkan, segera menemukan solusi terbaiknya. 

3. Mental Dewasa Memotivasi Untuk Jadi Lebih Baik Untuk Hubungan 

Mental dewasa dapat membuatmu berpikir prioritas mana yang terpenting dalam hidupmu sekarang. Bukan lagi nongkrong sembarangan, bukan pula melakukan kebodohan seperti saat belum menikah. Sebab kamu sadar sudah mempunyai keluarga sebagai tanggung jawabmu. 

Sehingga yang ada adalah keinginan untuk jadi semakin baik dan semakin membahagiakan keluarga. 

4. Mental Dewasa Mengingatkanmu Pada Komitmen dan Kesetiaan 

Rasa bosan dan jenuh dalam hubungan pasti muncul. Apalagi ditambah dengan rutinitas yang monoton dan tidak adanya usaha untuk meningkatkan kenyamanan emosional serta keharmonisan. 

Namun, karena memiliki mental dewasa. Kamu selalu diingatkan soal komitmen, tanggung jawab dan kesetiaan. Sehingga saat bosan, bukan mencari orang atau hal lain sebagai pelampiasan. Tapi berusaha memperbaiki serta mengharmoniskan hubungan kembali. 

5. Mental Dewasa Mengajakmu Untuk Tetap Mempertahankan Hubungan Apapun Yang Terjadi 

Jika sampai terjadi perpisahan, akan ada banyak orang, khususnya anak-anak yang akan jadi korban. Karena itu, orang dewasa akan berpikir ribuan kali, ketika akhirnya memilih bercerai. 

Itupun dengan cara dan kesepakatan yang baik. Sehingga mental anak tidak akan terganggu. Namun selama masih bisa dipertahankan, orang dewasa akan lebih memilih mempertahankan hubungannya. 

6. Mental Dewasa Membantumu Memahami Peran dan Tanggung Jawab

Pernikahan adalah proses pembelajaran dalam hidup. Seperti bagaimana membangun komunikasi dengan pasangan? Apa saja peran dan tanggung jawab? Apa saja hak dan kewajiban dalam hubungan? Kapan harus mendatangkan pihak lain untuk membantu mengatasi konflik? Bagaimana menjadi orang tua yang baik? dan pertanyaan-pertanyaan lainnya. 

Nah, lewat mental dewasa, kamu akan selalu menanyakan pertanyaan-pertanyaan tersebut. Supaya lebih memahami dan menjadi lebih baik dalam hubungan kalian.